Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Luka Parah, Korban Perampokan Dirawat di Rumah Sakit

Kompas.com - 21/08/2013, 15:52 WIB
Kontributor Ambon, Rahmat Rahman Patty

Penulis


NAMLEA, KOMPAS.com — Tiga pembeli emas, yakni Dedi (41), Jono (33), dan Endang (33), korban perampokan dan pembacokan oleh enam perampok di kawasan Gunung Botak, Desa Wamsait, Kecamatan Wayapo, Kabupaten Buru, Maluku, Rabu (21/8/2013), menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Namlea karena mengalami luka parah.

Kapolres Pulau Buru AKBP Kamaruz Zaman kepada wartawan, Rabu (21/8/2013), mengatakan, ketiga korban mengalami parah di kepala dan sekujur tubuhnya setelah dibacok oleh para perampok dengan menggunakan senjata tajam. Sesaat setelah dianiaya, ketiga korban sempat pingsan.

Dedi, salah satu korban perampokan, mengatakan, saat melintas di kawasan Gunung Botak, sejumlah perampok langsung mencegat dia dan dua temannya, Jono dan Endang. Lalu para pelaku langsung membacok mereka dengan senjata tajam.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, tiga pembeli emas dirampok enam orang bersenjata tajam di tepi jalan di kawasan Gunung Botak, Desa Wamsait, Kecamatan Wayapo, Selasa (20/8/2013) malam. Selain melukai korban, para perampok membawa kabur uang tunai Rp 200 juta serta emas seberat 1,7 ons milik korban. Para pelaku juga membawa kabur sepeda motor Mio yang dikendarai korban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com