Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yang Tak Kenal Pun Berdoa di Makam Sisca

Kompas.com - 19/08/2013, 16:29 WIB
Kontributor Bandung, Rio Kuswandi

Penulis


BANDUNG, KOMPAS.com — Sudah lebih dari 10 hari Franciesca Yofie dimakamkan di TPU Kristen Pandu, Jalan Pasteur, Bandung, Jawa Barat. Banyak orang, bahkan yang tidak kenal pun, menyempatkan diri mengunjungi makam Sisca dan berdoa untuk perempuan itu.

Sisca yang menjadi korban pembunuhan sadis di Cipedes, Bandung, itu, dimakamkan pada Kamis (8/8/2013). Ketika itu, jenazah Sisca yang sempat disemayamkan di rumah duka Yayasan Dana Sosial Priangan, Jalan Nana Rohana, Bandung, diantar puluhan mobil menuju ke tempat peristirahatannya yang terakhir.

Pantauan Kompas.com di TPU Pandu, Senin (19/8/2013), makam Sisca masih menjadi perhatian warga. Puluhan orang yang melewatinya, menyempatkan diri untuk berhenti sejenak di makam Sisca. Bahkan tak sedikit warga yang mengabadikan foto makamnya.

"Ooo, ini ya makamnya Sisca yang dibunuh kejam itu," kata mereka berbisik-bisik, Senin siang.

"Ngeri juga ya. Kasihan ya," sekelompok orang lainnya berkomentar dengan suara lirih.

Hampir semua pengunjung berkata demikian. Sebagian warga yang lain yang mengunjungi makam lain pun, berhenti di makam Sisca untuk berdoa.  

"Bukan, kami bukan keluarganya, kebetulan aja kami ini lewat ke makam Sisca ini. Mengirimkan doa saja buat dia (Sisca)," kata seseorang kepada Kompas.com yang langsung pergi meninggalkan makam, Senin.

Petugas makam, Yaya (40), mengatakan bahwa hampir semua orang di lingkungan itu mengetahui lokasi makamnya Sisca. "Oooh, makam Non Sisca itu ya? Yang korban pembunuhan itu kan? Ya, semua orang sudah pada tahu itu mah, udah enggak asing lagi," kata Yaya yang mengaku tukang gali kubur itu.

Yaya mengakui bahwa dirinya yang menggali kubur dan mengusung jenazah Sisca. "Ya, waktu itu saya yang menggali kuburnya. Saya juga ikut mengusung jenazahnya menuju makamnya," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com