Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Minim Petugas, Lapas Kedungpane Lakukan Pendekatan Persuasif

Kompas.com - 19/08/2013, 12:01 WIB
Amanda Putri Nugrahanti

Penulis


SEMARANG, KOMPAS.com
- Petugas Lembaga Pemasyarakatan Kedungpane, Semarang, Jawa Tengah, menggunakan pendekatan persuasif untuk mencegah kerusuhan seperti yang terjadi di beberapa lembaga pemasyarakatan lain beberapa waktu terakhir.

Kepala Pengamanan Lapas Kedungpane, Maliki, Senin (19/8/2013), di Kota Semarang, menyebutkan, dari 1.060 penghuni lapas, hanya ada 13 petugas piket yang berjaga setiap harinya. Sementara itu, kapasitas lapas hanya untuk 530 orang.

"Kami gunakan pendekatan persuasif untuk mendekati para narapidana. Kami siap menampung apa pun keluhan warga binaan, dan sedapat mungkin segera mengatasinya, sehingga tidak memicu kemarahan warga binaan," ujar Maliki.

Pascakerusuhan di LP Kelas IIA Labuhan Ruku, Batubara, Sumatera Utara, Minggu (18/8/2013) lalu, Maliki mengaku tidak ada perbedaan pengamanan yang diterapkan di lapas tersebut. Ia hanya memastikan seluruh kegiatan yang dilakukan narapidana terpantau setiap waktu.

Selajn itu, pihak lapas juga merangkul narapidana untuk turut menjaga keamanan dengan mengangkat sebagian narapidana yang dinilai berkelakuan baik untuk menjadi tamping atau tahanan pendamping. Ada satu tamping di setiap blok yang jumlahnya mencapai 12 blok di Lapas Kedungpane.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com