Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Macet Parah di Jalur Gentong Capai 25 Kilometer

Kompas.com - 12/08/2013, 19:20 WIB
Kontributor Ciamis, Irwan Nugraha

Penulis

TASIKMALAYA, KOMPAS.com — Kemacetan parah di jalur Lingkar Gentong semakin memanjang menjelang Senin (12/8/2013) petang. Kini antrean kendaraan mulai dari kawasan Indihiang, Kota Tasikmalaya, sampai ke Lingkar Gentong, perbatasan Garut Utara, atau sepanjang 25 kilometer.

"Sekarang sudah mencapai wilayah Kota Tasikmalaya, kalau dari sana diperkirakan sepanjang 25 kilometer," kata salah seorang petugas pengamanan jalur Polres Tasikmalaya Kota, Senin petang.

Pantauan Kompas.com menggunakan sepeda motor, antrean kendaraan roda empat sudah mulai memasuki wilayah Indihiang, Kota Tasikmalaya, dan jalur Ciamis memasuki wilayah Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis.

Arus kendaraan pun telah dialihkan ke jalur alternatif Singaparna-Garut-Nagrek, sejak sore tadi.

Seorang pengemudi yang datang dari Ciamis, Dian (29) mengaku, telah antre menunggu hampir delapan jam sampai Ciawi. Padahal biasanya bisa ditempuh selama satu jam perjalanan.

Sementara, Kepala Satlantas Polres Tasikmalaya AKP Bonifacius Surano mengatakan, pihaknya masih terus mengurai kendaraan yang dialihkan dari arah Ciamis di sepanjang jalur Singaparna.

Arus kendaraan sepanjang Jalan raya Singaparna-Garut petang ini padat lancar. Bahkan pihaknya beberapa kali telah memberlakukan satu arah dari Kota Tasikmalaya menuju Garut untuk menghindari kemacetan. "Arus mengalir padat dari timur, kami sudah lakukan tiga kali one way," kata Bonifacius.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com