Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalur Salawu-Garut Terpantau Lancar

Kompas.com - 10/08/2013, 13:47 WIB
Kontributor Ciamis, Irwan Nugraha

Penulis


TASIKMALAYA, KOMPAS.com — Kepala Satlantas Polres Tasikmalaya AKP Bonifacius Surano mengatakan, jalur Salawu, Kabupaten Tasikmalaya-Garut masih normal dan lancar, Sabtu (10/8/2013). 

"Setelah dipantau jalur Salawu ke Garut dari arah Timur ke Barat dan sebaliknya masih normal. Belum ada lonjakan arus kendaraan yang berarti," jelas Bonifacius kepada Kompas.com saat memantau jalur Salawu, Sabtu siang.

Menurut Bonifacius, diperkirakan kepadatan kendaraan arus balik akan terjadi Sabtu sore dan Minggu. Namun, sampai siang ini arus kendaraan masih normal. "Kalau perkiraan kan bisa salah, mungkin arus balik ke jalur alternatif ini akan terjadi nanti sore, malam, dan besoknya," ujar dia.

Peningkatan kendaraan di jalur alternatif ini biasanya tergantung kondisi di jalur Gentong, Tasikmalaya-Nagrek. Jika kondisi kendaraan di Gentong mulai padat, pengalihan arus kendaraan akan dialihkan ke jalur Singaparna-Salawu-Garut.

"Makanya, kita selalu berkoordinasi terus dengan petugas di Nagrek, Garut, dan Ciamis," tambah dia.

Sementara, titik rawan kemacetan jalur ini biasanya terjadi di kawasan Alun-alun dan Pasar Singaparna. Terlebih di lokasi itu, banyaknya kendaraan lokal yang berkunjung ke pasar setempat.

Seperti diketahui, jalur Singaparna ini merupakan jalan alternatif arus balik menuju Bandung dan Jakarta. Jalur ini pun merupakan jalur alternatif dari persimpangan Nagreg, Bandung, melalui kawasan Kota Garut, jika terjadi penumpukan kendaraan di Jalur Ciawi, Tasikmalaya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com