Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemudik Gratis Tiba di Magelang Hari Ini

Kompas.com - 06/08/2013, 07:43 WIB
Kontributor Magelang, Ika Fitriana

Penulis


MAGELANG, KOMPAS.com — Sedikitnya 250 orang pemudik asal Kota Magelang dari Jakarta akan tiba di Kota Magelang, Selasa (6/8/2013). Mereka merupakan pemudik yang memperoleh fasilitas mudik gratis dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI dari 13 daerah lainnya.

Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Magelang Djatmo Wahyudi menuturkan, sebelum pemudik tiba, kendaraan milik mereka sudah diangkut gratis menggunakan truk dari Jakarta dan sudah berada di kantor Dishubkominfo setempat.

"Ada 105 unit kendaraan sepeda motor milik pemudik sudah siap semua, tinggal dikasihkan," kata Djatmo, Senin (5/8/2013).

Djatmo mengatakan, jumlah tersebut tidak hanya milik pemudik asal Kota Magelang, tetapi juga dari daerah lain, seperti Kabupaten Magelang, Temanggung, dan Purworejo. Sementara pemudik asal daerah Kedu lainnya kemungkinan ikut yang ke Wonosobo karena di area Kedu yang mendapatkan fasilitas gratis ini hanya di Kota Magelang dan Wonosobo.

"Tetapi, tidak ada larangan warga dari daerah lain juga bisa mendapatkan fasilitas mudik gratis dari Kemenhub ini," tandas Djatmo.

Kasi Angkutan Dishubkominfo Noor Singgih menambahkan, segala kerusakan baik ringan maupun berat pada kendaraan akibat pengangkutan selama perjalanan akan ditanggung oleh Kemenhub. Kerusakan itu, antara lain dek pecah atau lecet-lecet, akan langsung diganti dengan kualitas yang sama, termasuk mengisi bahan bakar.

"Tanggung jawab penumpang dan kendaraan yang diangkut secara gratis ini memang berada di Kementerian Perhubungan," tukas Singgih.

Lebih lanjut Singgih mengatakan bahwa untuk mudik gratis ini, Pemkot Magelang sudah mengirim dua bus, yang masing-masing berkapasitas 60 tempat duduk. Sementara dari Kemenhub sudah diberangkatkan tiga bus berkapasitas normal dan beberapa kendaraan truk untuk mengangkut sepeda motor milik pemudik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com