Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hindari Kecelakaan, Pantura Cepiring Dibarikade

Kompas.com - 03/08/2013, 14:42 WIB
Kontributor Kendal, Slamet Priyatin

Penulis


KENDAL,KOMPAS.com - Pasar tumpah Cepiring Kendal Jawa Tengah, menjadi penyebab kemacetan arus lalu lintas di Pantura Kendal. Pasalnya, banyak masyarakat yang menyeberang di daerah itu.

Mulai H-7 lebaran, Jumat (2/8/2013), jalan depan Pasar Cepiring dibarikade sepanjang 400 meter. Barekade itu bertujuan supaya penyeberang tidak berpencar dan ada pada satu titik penyeberangan.

"Penyeberang kami pusatkan pada satu titik dan diseberangkan oleh petugas. Ini untuk menghindari angka kecelakaan," kata Kasatlantas Polres Kendal, AKP Imam Zamroni, Sabtu (3/8/2013).

Imam menjelaskan, pihaknya telah mendirikan pos keamanan lebaran di depan Pasar Cepiring. Pos tersebut berisi oleh 8 petugas dari Polres Kendal, Kodim, Dinas Perhubungan dan Pramuka. Mereka setiap saat bersiap menyeberangkan masyarakat yang mau ke pasar atau sebaliknya.

"Petugas itu, berada di tempat selama 24 jam. Mereka bertugas mulai H-7 hingga H 7 lebaran," tambahnya.

Salah satu warga Cepiring, Romlah (40), mengaku nyaman dengan adanya satu titik tempat penyeberangan. Pasalnya, dijaga oleh petugas.

"Jalannya ramai. Kalau tidak ada petugas yang menyebrangkan, saya takut menyeberang," akunya.

Ia berharap, adanya petugas ini tidak hanya pada saat lebaran saja. Sehingga angka kecelakaan untuk penyeberang berkurang. Masyarakat juga nyaman bila mau ke pasar atau kembali dari pasar.

"Kalau hari biasa, pak polisi yang berjaga di pasar paling pada pagi hari," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com