SEMARANG, KOMPAS.com - Ribuan orang sejak Sabtu (3/8/2013) dini hari mengantre untuk mendapatkan zakat di depan rumah milik Haji Layung, Kota Lama, Kota Semarang.
Sebagian besar adalah tuna wisma. Mereka antre mengular hingga 200 meter. Bahkan mereka yang berada di urutan pertama datang sejak Sabtu (2/8) malam.
Mereka rela datang awal untuk mendapatkan zakat sebesar dari Rp 20.000 hingga Rp 40.000 dari keluarga Haji Layung. Haji Layung merupakan keturunan dari Tasripinm orang kaya Semarang tempo dulu.
Kedermawanan Tasripin terus berlanjut hingga keturunannya yang menyelenggarakan zakat pada setiap Lebaran.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.