BI Sultra Sediakan Rp 800 Miliar Selama Puasa dan Lebaran

Kepala BI perwakilan Sultra, Dian Nugraha, menjelaskan, uang sebesar itu untuk persediaan kebutuhan bank dan penukaran uang receh dalam menyambut Lebaran. Pihaknya memprediksi kebutuhan uang masyarakat tahun ini Rp 510 miliar, atau naik sebesar 35 persen dari kebutuhan tahun sebelumnya sebesar Rp 396 miliar.

"Kami menyiapkan dana sebanyak Rp 800 miliar ini untuk mengantisipasi kebutuhan masyarakat bertransaksi memenuhi berbagai kebutuhan dalam bulan Ramadhan dan Lebaran," kata Dian, Kamis (1/8/2013).

Ia memprediksi akan terjadi peningkatan kebutuhan penukaran uang karena menjelang Ramadhan dan Lebaran ada penyaluran bantuan langsung masyarakat sementara (BLSM) dan pembayaran gaji ke-13 pegawai negeri sipil.

Dian melanjutkan, BI memproyeksikan kebutuhan uang pecahan besar sebanyak Rp 400 miliar dan uang pecahan kecil sebanyak Rp 110 miliar.

"Melihat proyeksi kebutuhan uang sebanyak itu Rp 510 miliar dengan ketersediaan dana yang mencapai Rp 800 miliar, masyarakat Sultra tidak perlu khawatir dalam bertransaksi," ungkapnya.

Selain itu, lanjut Dian, dalam memenuhi kebutuhan uang layak edar (ULE), BI Sultra telah melaksanakan kas keliling, baik di dalam maupun luar kota Kendari.