Unit Buser Satuan Resrkim Polresta Denpasar yang melakukan penyelidikan selama seminggu di pasar loak seusai mendapat laporan kasus pencurian sepeda motor, Rabu (24/7/2013) lalu, curiga terhadap dua tersangka Aan dan David yang bolak-balik menjual ban dan peretelan motor lainnya.
"Setelah menyelidiki satu minggu, kita mendapatkan ada orang yang mau menawarkan roda motor, kemudian kita ikuti. Kita cek, dia menawarkan mesin juga. Kita curiga, langsung mengamankan orang ini," ujar Kasubag Humas Polresta Denpasar IB Made Sarjana saat konferensi pers di Mapolresta Denpasar.
Setelah mengecek ke kos tersangka, polisi menemukan barang bukti sepeda motor yang sudah dipereteli pada Sabtu (27/7/2013) lalu. Setelah cukup bukti, polisi akhirnya membekuk kedua pelaku pencurian, yakni Aan dan David, dan menahan mereka di Mapolresta Denpasar.
Dalam pemeriksaan lebih lanjut, sepeda motor tersebut milik Samsudin, warga Denpasar, yang hilang seusai shalat tarawih, Rabu (24/7/2013) lalu. Saat itu korban lupa mencabut kunci setelah pulang dari shalat tarawih.
Ketika bangun tidur dan hendak mencari makan sahur, sepeda motornya raib dibawa kabur pencuri. Korban yang tinggal di sebuah bengkel di Jalan Tukad Petanu ini kemudian melaporkan kejadian ini kepada aparat Polsek Denpasar Selatan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.