Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kalapas Kerobokan: Rachel Tidak Tidur di Tikar

Kompas.com - 29/07/2013, 13:05 WIB
Kontributor Bali, Muhammad Hasanudin

Penulis


DENPASAR, KOMPAS.com — Kepala Lembaga Pemasyarakatan Klas IIA Kerobokan Denpasar membantah keras berita tentang pengakuan Rachel Lisa Dougall bahwa dia diperlakukan tidak manusiawi selama menghuni lapas tersebut.

Kalapas Kerobokan Gusti Ngurah Wiratna mengatakan, pernyataan bahwa Rachel tidur hanya dengan beralaskan tikar adalah kebohongan. 

"Katanya dia tidur hanya dengan tikar. Setelah saya cek dia menggunakan kasur yang cukup tebal. Fotonya juga ada," ujar Wiratna saat dikonfirmasi, Senin (29/7/2013) siang.

Kalapas juga mengakui pelayanan di Lapas yang over kapasitas seperti Kerobokan belum sempurna seperti yang diharapkan. Namun, untuk hak-hak normatif napi selalu diberikan.

"Kita gak mengarang-ngarang kalau belum sempurna. Terkait hak-hak normatif kita berikan," jelas Wiratna.

Pihak Lapas pun menegaskan tidak ada perbedaan pelayanan baik kepada napi asing maupun lokal dan tidak ada fasilitas khusus di luar ketentuan yang diperbolehkan.

Seperti diberitakan, Rachel Lisa Dougall, narapidana Lapas Kerobokan yang baru saja bebas setelah menjalani hukuman 1 tahun akibat kasus penyelundupan 4,7 kg kokain ke Bali, mengungkap kekerasan dan perlakuan tidak manusiawi selama ditahan di Lapas Kerobokan kepada media Inggris.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com