Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpergok "Ngamar" di Hotel, Pria Ini Terobos Kerumunan Aparat

Kompas.com - 19/07/2013, 07:45 WIB
Kontributor Kediri, M Agus Fauzul Hakim

Penulis


KEDIRI, KOMPAS.com - Sepasang muda-mudi terjaring razia penyakit masyarakat yang dilakukan oleh petugas gabungan dari Satuan Polisi Pamong Praja, Polri, serta TNI di Kota Kediri, Jawa Timur, Kamis (18/7/2013) malam. Razia itu digelar dengan sasaran hotel, penginapan, maupun lokasi pelacuran.

Pasangan tersebut kedapatan sedang berada di dalam kamar sebuah hotel yang terletak di Jalan Sam Ratulangi. Saat mengetahui yang mengetuk pintu kamar adalah petugas, pasangan pria berupaya melarikan diri dengan cara menerobos kerumunan aparat. Namun upayanya itu menjadi sia-sia karena dapat dengan mudah dihalau oleh petugas.

Petugas kemudian memeriksa kamar dan menemukan sebuah celana dalam perempuan yang tergeletak di atas kasur, lalu mendata identitas keduanya. Pemuda itu kemudian diketahui berinisial SD, warga Tulungagung, sementara pasangan perempuannya adalah SP, remaja putri, yang tidak mempunyai kartu identitas, warga Pare.

Namun demikian petugas tidak mengamankan keduanya. Petugas hanya menyita kartu identitas milik SD untuk dibawa ke Mapolres Kediri Kota dan pemiliknya dapat mengambil esok harinya.

Juru Bicara Satpol PP Kota Kediri Dhani, mengatakan, razia tersebut bertujuan untuk meningkatkan kenyamanan masyarakat serta menghormati umat Islam yang sedang melakukan ibadah puasa.

“Untuk meningkatkan kenyamanan dan ketertiban masyarakat, apalagi saat ini sedang puasa,” kata Dhani.

Razia tersebut juga dilakukan pada beberapa hotel lain seperti yang terletak di Jalan Mayjend Sungkono serta di Jalan Sisingamangaraja.

Selain hotel, razia juga digelar di kawasan eks lokalisasi Semampir, warung remang kawasan kaki bukit Klotok, maupun warung remang areal pemakaman China di Lebak Tumpang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com