Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soekarwo Tak Tanggapi Video ''Politik Kartel''

Kompas.com - 17/07/2013, 14:40 WIB
Kontributor Surabaya, Achmad Faizal

Penulis


SURABAYA, KOMPAS.com — Calon gubernur petahana Jawa Timur Soekarwo tidak mau menanggapi video berjudul "Politik Kartel di Pilkada Jawa Timur" yang diunggah di Youtube pada 4 Juli lalu.

Lelaki yang akrab disapa Pakde Karwo itu menyebut peredaran video itu sebagai kampanye hitam, jadi tidak perlu ditanggapi.

''Wong black, kok, ditanggapi, saya mau nanggapi yang white-white saja,'' kata Soekarwo setengah bercanda seusai menghadiri acara di kantor Pengurus Wilayah Muhammadiyah Jatim di Surabaya, Rabu (17/7/2013).

Kampanye hitam semacam itu, kata Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrat Jatim ini, sudah biasa menjelang suksesi pemilihan kepala daerah di mana pun. ''Jadi gak usah ditanggapi serius lah,'' katanya.

Seperti diberitakan sebelumnya, pemilik akun "pemilu bersih" mengunggah tujuh video berseri yang diberi judul "Politik Kartel di Pilkada Jawa Timur" di Youtube. Salah satu video itu menunjukkan pengakuan Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia Sutiyoso bahwa dia sering dirayu pasangan calon Soekarwo dan Saifullah Yusuf untuk mendukung pasangan itu.

Pengunggah video itu tidak menyebut waktu dan tempat pertemuan itu terjadi. Tampak hadir dalam pertemuan itu Khofifah Indar Paranwansah, calon gubernur Jatim yang tidak lolos Pilgub Jatim karena dinyatakan tidak memenuhi syarat dukungan partai oleh Komisi Pemilihan Umum  Jatim.

Duduk di samping Khofifah adalah pemimpin Pondok Pesantren Tebuireng Jombang KH Shalahuddin Wahid atau yang akrab dipanggil Gus Sholah. Selain itu, tampak sejumlah tokoh dari partai-partai pendukung Khofifah.

Terdapat tujuh video dengan durasi antara 30 detik hingga sekitar 2 menit. Setiap video berisi testimoni dari partai-partai pendukung pasangan Khofifah Indar Parawansah-Herman Sumawireja.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com