Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penembakan di Puncak Jaya Dilakukan dari Jarak Dekat

Kompas.com - 12/07/2013, 21:54 WIB
Kontributor Kompas TV, Alfian Kartono

Penulis


TIMIKA, KOMPAS.com — Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Papua Kombes Pol I Gde Sumerta Jaya mengatakan, penembakan terhadap Muhammad Saleh (43), tukang ojek yang ditemukan tewas di sekitar Kalisemen, Jumat (12/7/2013) pagi, diduga dilakukan dari jarak dekat.

Menurut Gde Sumerta, hal itu disebabkan aparat Kepolisian Polres Puncak Jaya yang melakukan olah tempat kejadian perkara menemukan dua buah selongsong peluru kaliber 38 mm di lokasi kejadian.

"Pelaku penembakan kemungkinan penumpang yang diangkut korban dari Mulia ke Puncak Senyum," jelas Gde Sumerta.

Seperti diberitakan, sekitar pukul 08.30 WIT, seorang tukang ojek ditemukan tewas dengan sejumlah luka tembak di sekitar Kalisemen, Kampung Wandengobak, Distrik Mulia, Kabupaten Puncak Jaya.

Setelah dilakukan identifikasi, diketahui korban tewas adalah Muhammad Saleh (43), warga Kampung Purleme, Distrik Mulia, yang sehari-hari berprofesi sebagai tukang ojek.

Setelah diotopsi di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Puncak Jaya, kata Gde Sumerta, jenazah Saleh diterbangkan ke Jayapura dan selanjutnya dibawa ke kampung halamannya di Sulawesi Selatan untuk dimakamkan.

Gde Sumerta mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kasus penembakan ini dan belum dapat memastikan keterkaitan penembakan ini dengan penembakan-penembakan yang terjadi sebelumnya.

Penembakan terhadap Muhammad Saleh menambah panjang daftar kasus penembakan yang terjadi di wilayah Pegunungan Tengah Papua.

Pada 26 Juni lalu, rombongan pasukan Satuan Tugas (Satgas) Bantu Pos Maleo Distrik Ilu dihadang dan ditembaki sekelompok orang bersenjata di sekitar kebun anggur Kampung Jigonikme, Distrik Ilu, Kabupaten Puncak Jaya.

Dalam kontak tembak dengan kelompok bersenjata itu, tiga dari lima orang yang ikut dalam rombongan tewas.

Sementara pada 1 Juli lalu, seorang anak perempuan Arlince Tabuni (11) ditemukan tewas dengan luka tembak saat pulang dari sekolah di Tiom, Kabupaten Lany Jaya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com