Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hujan, "Coaching Clinic" Maradona Tertunda

Kompas.com - 02/07/2013, 13:29 WIB
Kontributor Surabaya, Achmad Faizal

Penulis


SURABAYA, KOMPAS.com — Agenda coaching clinic oleh pemain legendaris Diego Armando Maradona di Lapangan Tugu Pahlawan Surabaya, Kota Surabaya, Jawa Timur, Selasa (2/7/2013), belum juga dimulai hingga tengah hari. Padahal, acara diagendakan dimulai tepat pukul 10.00 WIB.

Perlu diketahui, saat ini Surabaya tengah diguyur hujan. Pantauan Kompas.com, sekitar 100 anak dari sejumlah sekolah sepak bola (SSB) di Surabaya dan sekitarnya sudah siap menunggu di lapangan. Mereka melakukan pemanasan sementara dengan didampingi pelatih dari masing-masing.

Hujan yang mengguyur Kota Surabaya sejak pagi memang terbilang lebat dan disertai angin kencang. Sampai-sampai, salah satu tenda di lokasi lapangan coaching clinic roboh karena terempas angin kencang.

Hingga berita ini dinaikkan, belum ada konfirmasi resmi dari panitia pelaksana apakah agenda coaching clinic oleh mantan pelatih timnas Argentina itu akan tetap dilaksanakan atau dibatalkan karena hujan.

Maradona berkunjung ke Indonesia atas undangan Badan Sepak Bola Rakyat Indonesia (Basri). Dia tiba di Jakarta, Sabtu (28/6/2013).

Selain Jakarta dan Surabaya, sedianya Maradona akan mengunjungi Medan dan Makassar. Namun, kunjungan ke dua kota itu dibatalkan.

Maradona batal ke Medan karena kelelahan. Sementara dia tidak jadi ke Makassar karena tidak ingin kedatangannya dijadikan alat kampanye politik oleh seorang calon wali kota setempat.

Pada Senin (1/7/2013), Maradona menggelar gala dinner dengan puluhan penggemarnya di Hotal JW Marriott Surabaya, setelah sebelumnya melakukan konferensi pers.

Menurut panitia lokal Surabaya, saat berada di Surabaya, Maradona terlihat senang dan bahagia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com