Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Saya Ngefans Banget sama Pak Jokowi..."

Kompas.com - 30/06/2013, 18:22 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menjadi bintang dalam parade karnaval budaya dalam rangka memperingati HUT Jakarta ke-486 tahun, Jakarnaval. Di acara itu, Jokowi mengenakan kostum hias dari bahan ramah lingkungan, rotan, sambil menunggangi kuda berwarna coklat blasteran.

Orang nomor satu di Ibu Kota itu mengelilingi Balaikota hingga Bundaran Hotel Indonesia. Sepanjang itu, Jokowi dielu-elukan oleh warga yang datang, baik dari Jakarta maupun luar kota.

Bak seorang raja, Jokowi berkeliling sambil menyapa warganya. Warga pun tampak bahagia melihat pemimpin mereka. Mulai dari anak-anak kecil hingga lanjut usia, tak ketinggalan menyaksikan Jakarnaval hanya sekadar untuk bertemu dengan Jokowi.

Semua warga tampak bahagia ketika disapa dan dilambaikan tangan oleh Jokowi. Selain meneriakkan nama Jokowi, warga juga menyampaikan doa-doa mereka kepada Jokowi.

"Pak Jokowi, semoga sukses, Pak. Jakarta semakin maju," kata seorang warga kepada Jokowi, di Jakarnaval, Minggu (30/6/2013).

Di gedung-gedung kawasan sekitar Jalan MH Thamrin pun penuh dengan kerumunan warga yang ingin melihat seorang Jokowi menunggangi kuda. Seperti contohnya, di atap gedung Sarinah Thamrin, gedung Lotus Thamrin, hingga jembatan penyeberangan transjakarta pun penuh dengan lautan manusia.

Seluruh warga kompak memanggil nama Jokowi ketika Jokowi bersama kudanya tiba di hadapan mereka. Mereka yang sedang makan di restoran sekitar Jalan MH Thamrin juga berhamburan keluar saat keramaian karnaval ondel-ondel bersama Jokowi melewati kawasan itu.

"Saya cuma ingin lihat Pak Jokowi dari dekat. Saya ngefans banget sama Pak Gubernur," kata warga lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Jadwal Imsak dan Buka Puasa di DKI Jakarta, 29 Maret 2024

    Jadwal Imsak dan Buka Puasa di DKI Jakarta, 29 Maret 2024

    Megapolitan
    Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Akseyna, BEM UI Akan Bersurat ke Rektor UI dan Polres Depok

    Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Akseyna, BEM UI Akan Bersurat ke Rektor UI dan Polres Depok

    Megapolitan
    Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

    Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

    Megapolitan
    500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

    500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

    Megapolitan
    Soal Peluang Maju Pilkada DKI, Heru Budi: Hari Esok Masih Penuh Misteri

    Soal Peluang Maju Pilkada DKI, Heru Budi: Hari Esok Masih Penuh Misteri

    Megapolitan
    Sopir Truk Akui Kecelakaan di GT Halim karena Dikerjai, Polisi: Omongan Melantur

    Sopir Truk Akui Kecelakaan di GT Halim karena Dikerjai, Polisi: Omongan Melantur

    Megapolitan
    Sebelum Tutup Celah Trotoar Dekat Gedung DPR, Petugas Sudah Pernah Tegur Pelaku Pungli

    Sebelum Tutup Celah Trotoar Dekat Gedung DPR, Petugas Sudah Pernah Tegur Pelaku Pungli

    Megapolitan
    Sudah 1,5 Tahun Kompolnas dan Polisi Belum 'Update' Kasus Kematian Akseyna

    Sudah 1,5 Tahun Kompolnas dan Polisi Belum "Update" Kasus Kematian Akseyna

    Megapolitan
    Ucap Syukur Nelayan Kamal Muara kala Rumahnya Direnovasi Pemprov DKI

    Ucap Syukur Nelayan Kamal Muara kala Rumahnya Direnovasi Pemprov DKI

    Megapolitan
    Rekonstruksi Kasus Penembakan Ditunda sampai Gathan Saleh Sehat

    Rekonstruksi Kasus Penembakan Ditunda sampai Gathan Saleh Sehat

    Megapolitan
    Buntut Pungli Sekelompok Orang, Dinas Bina Marga DKI Tutup Celah Trotoar Dekat Gedung DPR

    Buntut Pungli Sekelompok Orang, Dinas Bina Marga DKI Tutup Celah Trotoar Dekat Gedung DPR

    Megapolitan
    Warga Bogor Tertipu Penjual Mobil Bekas di Bekasi, padahal Sudah Bayar Lunas

    Warga Bogor Tertipu Penjual Mobil Bekas di Bekasi, padahal Sudah Bayar Lunas

    Megapolitan
    Gandeng Swasta, Pemprov DKI Renovasi 10 Rumah Tak Layak Huni di Kamal Muara

    Gandeng Swasta, Pemprov DKI Renovasi 10 Rumah Tak Layak Huni di Kamal Muara

    Megapolitan
    Singgung 'Legal Standing' MAKI, Polda Metro Jaya Sebut SKT sebagai LSM Sudah Tak Berlaku

    Singgung "Legal Standing" MAKI, Polda Metro Jaya Sebut SKT sebagai LSM Sudah Tak Berlaku

    Megapolitan
    Penyidikan Aiman Witjaksono Dihentikan, Polisi: Gugur karena Tak Berkekuatan Hukum

    Penyidikan Aiman Witjaksono Dihentikan, Polisi: Gugur karena Tak Berkekuatan Hukum

    Megapolitan
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com