Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wartawan Makassar Dihajar Belasan Pemuda Mabuk

Kompas.com - 25/06/2013, 05:11 WIB
Palupi Annisa Auliani

Penulis

MAKASSAR, KOMPAS.com — Wartawan Tribun Timur, Ilham alias Ilo (26), dikeroyok dan dianiaya sekelompok preman di rumah kosnya, Jalan Malombassang, Kecamatan Tamalate, Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (24/6/2013) sekitar pukul 23.00 Wita. Para pelaku diduga mabuk.

Menurut pemilik kos, Ramla (37), pada saat Ilo hendak masuk ke dalam kamarnya, ada belasan pemuda duduk-duduk di depan pintu kamarnya. Ilo pun meminta izin lewat. Namun, salah satu di antara pemuda itu malah mengeluarkan kata-kata kotor.

"Ia (Ilo) mengatakan tabe (permisi) mauka lewat, tetapi salah seorang dari mereka malah mengatai korban dengan kata sundala," tutur Ramla kepada polisi, Selasa (25/6/2013) dini hari. Ilo, lanjut dia, tetap berlalu meskipun ada pemuda lain yang malah mengancamnya.

Menurut Ramla, Ilo tetap melintas, masuk kamar, dan mengunci pintu kamarnya. "Setelah Ilo mengunci kamarnya, tiba-tiba pintu kosnya didobrak dua orang, yakni Udin dan Suki," ungkapnya.

Ilo mengatakan bahwa pemuda yang mengeroyoknya berjumlah sekitar 15 orang. Menurut dia, para pemuda tersebut tengah mabuk. Penganiayaan ini telah dia laporkan ke Mapolsek Tamalate. "Ada dua yang mendobrak pintu, sementara lainnya langsung mengeroyok. Saya minta polisi segera menangkap pelakunya," harap Ilo.

Terpisah, Kepala Kepolisian Sektor Kota Tamalate AKP Suaeb Abdul Majid mengatakan, penyidik sedang menyelidiki kasus ini. "Malam ini juga anggota menjemput terlapor," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com