Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Kaliwungu Antre di SPBU sejak Usai Maghrib

Kompas.com - 21/06/2013, 22:03 WIB
Kontributor Kendal, Slamet Priyatin

Penulis

KENDAL,KOMPAS.Com — Antrean panjang pengguna sepeda motor dan mobil memadati berbagai SPBU di Kendal, Jawa Tengah, Jumat (21/6/2013).

Mereka rela antre berjam-jam untuk mendapatkan BBM bersubsidi, menjelang kenaikan harga BBM.

Salah satu SPBU yang diserbu pembeli adalah, SPBU 44.513.22 di jalan raya Kaliwungu-Boja Kendal.

Akibatnya, jalan yang menghubungkan Kaliwungu, Kendal, dengan Kabupaten Semarang dan kota Semarang ini, tersendat.

Untuk mengantisipasi kemacetan total, pihak SPBU menugaskan salah satu pegawainya untuk mengatur arus lalu lintas.

Sejauh ini tidak terlihat penjagaan petugas kepolisian di SPBU tersebut. Menurut salah satu pegawai SPBU 44.513.22, Mikoti, pembeli sudah mengantre sejak pukul jam 18.30 WIB.

“Antrean mulai terlihat usai maghrib,” kata Mikoti.

Mikoti menjelaskan, pihaknya tetap melayani pembeli baik pemakai mobil maupun kendaraan roda dua.

“Kami juga tetap melayani penjual bensin eceran yang mempunyai surat resmi dari Disperindag. Tapi kami batasi maksimal 25 liter,” tambah dia.

Sementara itu, salah satu pengantre, Muhamad Noor, mengatakan, berniat memenuhi tangki bensin sepeda motornya, untuk mengantisipasi pengumuman kenaikan harga BBM.

“Harga bensin kemungkinan besok sudah naik. Saya akan beli bensin dulu, mumpung harganya masih Rp 4.500,” kata Noor.

Hal serupa dilakukan Fauzan. Warga Kaliwungu ini, juga ingin mengisi penuh tangki bahan bakar mobilnya sehingga apabila pemerintah jadi menaikkan harga BBM, bensin di mobilnya sudah penuh.

“Saya baru 15 menit antre. Sebentar lagi akan sampai depan. Mumpung belum naik, saya akan mengisi penuh tangki mobil saya,” akunya sambil tersenyum. (K9-11)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com