Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tolak BBM Naik, Mahasiswa Orasi di Atas Truk

Kompas.com - 21/06/2013, 19:07 WIB
Kontributor Yogyakarta, Wijaya Kusuma

Penulis


YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Ratusan mahasiswa dari berbagai elemen berdemonstrasi menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) di titik nol Km, Yogyakarta, Jumat (21/6/2013).

Para mahasiswa berasal dari sejumlah organisasi, yakni Serikat Mahasiswa Indonesia,  Front Mahasiswa Nasional, Federasi Perjuangan Buruh Indonesia, Himpunan Mahasiswa Islam, dan Pusat Perjuangan Mahasiswa untuk Pembebasan.

Dalam aksinya, mereka memasang beberapa spanduk bertuliskan penolakan kenaikan BBM di pintu utama Gedung Agung. Mereka juga menyandera satu truk boks dan menggunakannya sebagai panggung untuk berorasi selama sekitar 20 menit.

Koordinator umum aksi, Abdul Rahim, mengatakan, yang dilakukan para mahasiswa ini ialah sebagai bentuk kekecewaan terhadap pemerintah. Kenaikan harga BBM hanya akan menambah sengsara rakyat.

"Kita sudah tidak percaya dengan pemerintahan SBY-Boediono. Mereka telah gagal dan harus turun," kata Abdul Rahim yang ditemui di sela-sela aksi.

Menurut dia, saat ini belum tepat jika pemerintah menaikan harga BBM sebab masyarakat masih banyak yang berada di bawah garis kemiskinan. "BLSM dan BLT sifatnya hanya sementara, seharusnya pemerintah memberikan memberikan peluang kerja seluas-luasnya kepada masyarakat," kata dia.

Sementara itu, Agus, sopir truk yang disandera mahasiswa, berpendapat sama dengan para mahasiswa, yaitu harga BBM seharusnya tidak naik dulu. Meskipun demikian, dia tidak setuju dengan aksi mahasiswa memblokade jalan. "Kalau berjuang untuk rakyat, ya jangan menyusahkan rakyat," kata Agus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

    Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

    Regional
    Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

    Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

    Regional
    Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

    Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

    Regional
    Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

    Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

    Regional
    Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

    Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

    Regional
    Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

    Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

    Regional
    Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

    Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

    Regional
    Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

    Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

    Regional
    Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

    Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

    Regional
    Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

    Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

    Regional
    Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

    Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

    Regional
    BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

    BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

    Regional
    Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

    Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

    Regional
    Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

    Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

    Regional
    Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

    Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

    Regional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com