Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Desa di Kolaka Diterjang Banjir

Kompas.com - 20/06/2013, 15:09 WIB
Kontributor Kolaka, Suparman Sultan

Penulis


KOLAKA,KOMPAS.com- Lagi-lagi banjir melanda Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara. Kini tiga desa di Kecamatan Wolo digenangi air setinggi sekitar 50 sentimeter, Kamis (20/6/2013). Selain rumah warga, banjir juga merendam areal persawahan.

Kepala Desa Ulu Lapao-pao, Jasrin T mengatakan banjir kali ini juga merusak sejumlah fasilitas umum di desanya, padahal intensitas hujan di daerah itu tidak terlalu deras. Warga menduga banjir ini disebabkan tanggul jebol karena tidak mampu menampung debit air sungai yang meningkat akibat hujan deras di kawasan hulu Sungai Babarina.

"Ini akibat tanggul jebol, sehingga air bah tiba-tiba datang dan merendam pemukiman warga, persawahaan, dan merusak fasilitas umum. Nahm itu kan ada areal persawahan yang terendam, jadi sekitar 5 hektar itu gagal panen yang disebabkan oleh talang air persawahan juga terbawa arus sungai yang begitu deras. Kan ini meluap air bahnya kemana-mana," kata Jasrin T, Kamis pagi.

Jasrin menambahkan, banjir juga memutus jembatan yang menghubungkan beberapa desa. Contohnya jembatan yang menghubungkan Desa Ulu Lapao-pao dengan Desa Donggala serta jembatan yang menghubungkan Desa Lapao-pao dengan Muara Lapao-pao.

Dia menambahkan, meskipun banjir sudah mulai surut, jalan-jalan di beberapa desa rusak berat akibat terkikis terjangan air. Kerusakan itu mengganggu aktivitas warga. Warga berharap pemerintah setempat segera memberikan bantuan agar warga bisa kembali beraktivitas normal.

Banjir bandang yang diperkirakan menimbulkan kerugian hingga ratusan juta itu merupakan kejadian kedua di Kolaka. Senin (17/6/2013) lalu, tanggul Sungai Balandete jebol dan menyebabkan puluhan rumah terendam banjir, sementara sebagian lainnya rata dengan tanah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com