Dihantam Cuaca Buruk, 8 Siswa SMP Pingsan di Kapal

BANDA ACEH, KOMPAS.com  - Delapan siswa SMP Pesantren Aisiah Aceh Besar pingsan dalam kapal motor penyebrangan (KMP) BRR saat pulang berkreasi liburan dari Pulau Sabang, Senin (10/6/2013). Mereka pingsan karena kapal yang mereka tumpangi dari Balohan Sabang menuju Pelabuhan Ulee Lheu Banda Aceh, diterpa angin dan gelombang tinggi.

Delapan siswa yang pingsan itu pun langsung diselamatkan oleh Tim SAR ke Rumah Sakit Permatahati Banda Aceh untuk menjalani perawatan. “Mereka pingsan saat dalam kapal saat penyebrangan, karena mungkin mereka belum pernah pergi ke Sabang, ditambah lagi kapal yang kami tumpangi tadi diterjang angin dan gelombang ombak tinggi," kata Sauma, salah satu guru yang mendampingi siswa di Rumah sakit Permatahati Banda Aceh.

Sauma mengatakan, 220 siswa SMP Pesantren Aisiah Aceh besar pergi ke Pulau Sabang sejak Jum’at lalu dalam rangka berkreasi mengisi liburan usai mengikuti ujian. Namun delapan diantaranya pingsan di dalam kapal karena cuaca buruk. “Kami tadi berangkat dari Sabang sekitar pukul delapan, saat kapal dalam penyebrangan ditiu angin dan gelombang tinggi, barang-barang juga basah semua, mungkin mereka kedinginan," kata dia.

Kedelapan siswa yang sempat pingsan didalam kapal dan kini sudah dirawat di Rumah Sakit Permatahati Banda Aceh, yakni, Shakir (14), Putri (15), Anis (14), Nurul Khaila (14), Tasya (14) , Akroma (14), Riska (14), Fathia (14).