Perahu Motor Dihantam Ombak, Satu Nelayan Hilang

BIREUEN, KOMPAS.com— Perahu motor (boat) pancing ikan tuna bermuatan dua orang dihantam ombak besar saat pulang berlayar di pesisir pantai Mon Jambe, Kecamatan Kota Juang, Kabupaten Bireuen, pada Selasa (28/5/2013) magrib. Salah seorang nelayan bernama Mustafa (24) terjatuh dan hilang di laut. Sementara rekannya ditemukan selamat dalam kondisi lemah.

Informasi dihimpun Kompas.com, hingga kini Mustafa masih dicari tim reaksi cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bireuen dibantu nelayan dengan menggunakan boat. 

Sejumlah saksi mata mengatakan, peristiwa itu terjadi di laut sekitar 5 mil dari daratan Mon Jambe pada Selasa (28/5/2013) menjelang magrib.

"Tiba-tiba ombak besar menghantam boat dan keduanya ditelan ombak, seorang nelayan ditemukan tapi pawangnya belum," ujar Tarmuli, pemilik boat nahas itu.

Ketua Pelaksana BPBD Bireuen Asmara Hadi mengatakan, pihaknya akan terus mencari korban kendati ombak masih tinggi dan cuaca masih ekstrem. Ia pun mengimbau agar nelayan ekstra hati-hati jika pergi melaut.

"Kondisi cuaca ekstrem ombak belakangan ini sehingga berbahaya jika melaut," kata Asmara Hadi, Rabu (29/5/2013). Pihaknya sudah meminta bantuan ke tim Basarnas Provinsi Aceh guna membantu proses pencarian nelayan yang hilang itu.

Disebutkan Asmara Hadi, Tim Basarnas sudah merespons dan berkoordinasi lagi dengan pimpinannya untuk menjadwalkan kapan tim itu langsung turun dari laut memakai RB 208.