Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Menari Reog Sosialisasikan Keselamatan Berkendara

Kompas.com - 13/05/2013, 15:24 WIB
Kontributor Yogyakarta, Wijaya Kusuma

Penulis

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Satuan Lalu Lintas Polres Gunungkidul hari ini Senin (13/5/2013) mengadakan sosialisasi keselamatan berlalulintas. Kegiatan yang diberi tema "Operasi Simpatik Progo 2013" ini cukup unik, pasalnya para anggota kepolisian menggunakan kostum Reog.

Acara yang dipusatkan di depan Alun-alun Gunungkidul ini dimulai sekitar pukul 06.30 pagi. Sejumlah polisi baik pria maupun wanita menggunakan kostum Reog untuk menyosialisasikan tentang keselamatan berlalulintas. Para anggota yang bertugas pun tak canggung menari ala Reog dengan diiringi musik yang telah disiapkan di pinggir jalan. Selain memberi pengertian dengan mendatangi pengendara, para polisi juga membagikan brosur kepada pengguna jalan yang lewat.

Kepala Bagian Operasional Polres Gunungkidul Kompol Suraji mengatakan, sosialisasi dengan menggunakan kostum Reog merupakan salah satu bentuk melestarikan seni budaya lokal. Dengan cara unik ini diharapkan masyarakat dapat dengan mudah memahami dan simpati dengan keselamatan berkendara.

"Sebagai daya tarik, sehingga bisa lebih dekat dan masyarakat lebih memahami apa yang disosiasasikan," terangnya (13/5/2013).

Ia menjelaskan, sosialisasi ini guna memberi kesadaran kepada pengendara agar tertib berlalulintas dan untuk mengurangi angka kecelakaan yang ada di wilayah Gunungkidul.

"Pendekatan budaya akan semakin mendekatkan Polri dengan masyarakat," ungkapnya.

Sementara itu Kasat Lantas Polres Gunungkidul Endar Ismiyanto mengungkapkan, dalam kurun waktu satu bulan, angka kecelakaan meningkat. Namun demikian tergolong kecelakaan ringan.

"Masyarakat diharapkan bisa mematuhi rambu yang terpasang. Karena sebagian besar kecelakaan yang terjadi akibat tidak mengenal jalur," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com