Kandidat Gubernur/Wakil Gubernur Bertemu di Rumah Kopi

AMBON, KOMPAS.com — Hampir seluruh calon gubernur/wakil gubernur Maluku bertemu dalam acara coffee morning di Rumah Kopi Joas, Ambon, Maluku, Selasa (7/5/2013).

Coffee morning merupakan awal positif sebelum memasuki masa-masa rawan instabilitas keamananan saat pemilihan kepala daerah Maluku. Atas inisiatif Kepolisian Daerah Maluku dan Kodam XVI/Pattimura, coffee morning itu terselenggara. Hanya calon gubernur Abdullah Tuasikal dan Herman Koedoeboen yang tidak tampak hadir.

Setiap calon yang tak hadir diwakilkan oleh pasangan mereka. Calon wakil gubernur Hendrik Lewerissa mewakili ketidakhadiran Abdullah, sedangkan Daud Sangadji mewakili absennya Herman. Kandidat lainnya yang hadir, Jacobus Puttileihalat-Arifin Tapi Oyihoe, Abdullah Vanath-Marthin Jonas Maspaitella, dan Said Assagaf-Zeth Sahuburua.

Selain mereka, hadir pula Gubernur Maluku Karel Albert Ralahalu, Kepala Kepolisian Daerah Maluku Brigjen (Pol) Muktiono, dan Panglima Kodam XVI/Pattimura Mayjen TNI Eko Wiratmoko.

"Suasana tegang bisa berubah menjadi suasana kebersamaan saat berada di rumah kopi. Suasana ini yang ingin kami ciptakan dengan membuat coffee morning untuk mencegah konflik selama Pilkada Maluku berlangsung," ujar Muktiono.

Hal senada disampaikan Eko Wiratmoko. "Suasana kebersamaan ini harus dipertahankan sampai pilkada usai sehingga tidak akan memicu konflik di masyarakat," katanya.

Karel Albert Ralahalu berharap coffee morning itu dibuat kontinu. "Silakan setipa kandidat bergantian membuat acara seperti coffee morning ini untuk menciptakan suasana nyaman di Maluku. Apa yang Maluku lakukan ini bisa menjadi contoh pilkada lainnya di Indonesia," tuturnya.