Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemindaian Lembar Jawaban UN Libatkan 36 Petugas

Kompas.com - 27/04/2013, 07:25 WIB

SAMARINDA, KOMPAS.com - Proses pemindaian lembar jawaban ujian nasional (UN) tingkat SMP di Kalimantan Timur melibatkan 36 petugas.

"Proses pemindaian lembar jawaban UN SMP ini melibatkan 36 petugas, baik dari Kantor Dinas Pendidikan Kaltim sendiri maupun tenaga dari luar, yang dibagi dalam tiga shift. Setiap shift terbagi 12 petugas dan dilakukan selama 24 jam," ungkap anggota tim teknis pemindaian lembar jawaban UN SMP Dinas Pendidikan Kaltim, Nuri Faturahman, Jumat (26/4/2013).

Sebelum dilakukan pemindaian ke komputer, lembar jawaban itu terlebih dahulu kata Nuri Faturahman dipilah berdasarkan bidang studi.

Tipisnya kertas lembar jawaban itu, lanjut dia, tidak mengganggu proses pemindaian tersebut.

"Hanya prosesnya yang sedikit lambat sebab jika dipaksakan kami khawatirkan kertasnya akan sobek. Tetapi secara umum, pelaksanaan pemindaian lembar jawaban itu berjalan lancar, tanpa ada hambatan yang berarti," kata Nuri Faturahman.

Hingga saat ini lanjut Nuri Faturahman, sudah 70 persen lembar jawaban UN untuk SMP masuk ke proses pemindaian di Kantor Dinas Pendidikan Kaltim.

"Dari 14 kabupaten/kota sudah sekitar 70 persen lembar jawaban telah didistribusikan di Kantor Dinas Pendidikan Kaltim untuk selanjutnya dilakukan pemindaian dan kami optimistis besok (Sabtu) seluruh lembar jawaban sudah masuk," katanya.

"Seperti pada distribusi soal UN, pengembalian lembar jawaban yang akan dipindai juga dilakukan dengan pengawalan ketat, baik dari pengawas, petugas dinas pendidikan maupun kepolisian. Kemudian, pada proses pemindaian juga diawasi ketat," ungkap Nuri Faturahman.

Dia menjamin, tidak akan terjadi kebocoran saat proses pemindaian tersebut. "Tidak mungkin terjadi kebocoran, misalnya ada oknum yang mengubah lembar jawaban itu sebab waktunya sangat sempit. Selama ini, tidak pernah terjadi kebocoran pada proses pemindaian tersebut sebab memang tidak mungkin bisa dilakukan karena setiap petugas harus menyelesaikan ribuan lembar jawaban," kata Nuri Faturahman.

Setelah lembar jawaban tersebut dipindai ke komputer selanjutnya akan dikirim ke Jakarta untuk proses penilaian.

"Tugas kamis hanya melakukan pemindaian sementara penilaian dilakukan di Jakarta. Pemindaian di Kantor Dinas Pendidikan Kaltim hanya untuk tingkat SMP sementara SMA dan sederajat dilakukan oleh pihak Universitas Mulawarman," ungkap Nuri Faturahman.  

Ujian Nasional tingkat SMP di Provinsi Kaltim diikuti 55.376 peserta dengan 820 sekolah penyelenggara.

Sumber: Antara

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Nasional
Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Nasional
Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Nasional
Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Nasional
PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

Nasional
Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Nasional
Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Nasional
Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Nasional
PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

Nasional
Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Nasional
Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Nasional
Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Nasional
KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

Nasional
Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com