Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dirut PDUP Dikeroyok, Tambang Pasir Besi Ditutup

Kompas.com - 22/04/2013, 23:15 WIB
Kontributor Ciamis, Irwan Nugraha

Penulis

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Bupati Tasikmalaya Uu Ruzhanul Ulum menghentikan sementara penambangan pasir besi di wilayah Tasik Selatan. Upaya penghentian sementara itu diberlakukan mulai 1 Mei 2013 sampai batas waktu yang belum ditentukan.

"Mulai 1 Mei kami berlakukan kembali moratorium penambangan pasir besi sampai perusahaan membangun pabrik pengolahan pasir besi di Tasikmalaya," jelas Uu, saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Senin (22/4/2013) malam.

Menurut Uu, pemberhentian tersebut dipilih setelah mendapat banyak masukan dari berbagai pihak, termasuk masyarakat mengenai dampak yang ditimbulkan dari proses penambangan pasir besi. Sekaligus buntut dari pengeroyokan Direktur Utama PDUP Kabupaten Tasikmalaya Tino Rilantino oleh pengusaha pasir besi, Martin dan Robby, beberapa waktu lalu.

Intinya, kata bupati, proses penambangan pasir besi banyak memberi dampak buruk, terutama menyebabkan infrastruktur jalan di wilayah selatan rusak. Sedangkan pemasukan ke kas daerah masih sangat minim atau tidak sebanding dengan kerusakan yang ditimbulkan.

"Kami tidak akan memberi izin penambangan sampai perusahaan membuat perusahan pengolahan. Selama itu pun penghentian tambang pasir besi diberlakukan," kata Uu.

Sebelumnya, pemerintah daerah setempat telah memberlakukan penghentian tambang pasir besi pada Juli 2011 lalu. Larangan tambang diberlakukan untuk membenahi proses penambangan. Dan selama setahun pemkab Tasikmalaya tidak mengeluarkan izin baru. Namun, belakangan ini aktivitas penambangan kembali marak di wilayah selatan Tasikmalaya.

"Sekarang setelah ada kejadian pengeroyokan pejabat daerah, pemberhentian penambangan pun diberlakukan kembali," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Direktur Perusahaan Daerah Usaha Pertambangan (PDUP) Kabupaten Tasikmalaya, Tino Rilantino, mengaku dipukuli sekelompok orang dan salah satu pengusaha pasir besi di kawasan Pantai Cipatujah, Tasikmalaya, Senin (11/3/2013) malam. Kini, kasusnya tengah ditangani Satuan Reserse Kriminal Polisi Resor Tasikmalaya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com