Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/04/2013, 18:41 WIB
Kontributor Surabaya, Achmad Faizal

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com — Adik kandung mantan Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum, urung maju menjadi anggota DPRD Jawa Timur dari Partai Amanat Nasional (PAN) pada pemilu tahun depan. Ana Lutfie memilih melompat ke Partai Hanura untuk menjadi anggota legislatif.

Hal itu dibenarkan Sekretaris DPW PAN Jatim, Kuswiyanto, Senin (22/4/2013). Menurutnya, nama Ana Luthfi tidak ada di daftar nama caleg PAN yang diserahkan sore tadi ke KPU. Padahal, semula namanya sudah ada di Dapil VIII Jatim nomor urut 1, sama seperti pemilu sebelumnya.

Perpindahan Wakil Ketua Komisi B DPRD Jatim itu, kata Kuswiyanto, adalah hal yang biasa dalam dunia politik. ''Semua orang memiliki hak untuk menentukan jalur politiknya, dan itu kami hargai,'' katanya kepada wartawan di kantor KPU Jatim.

Informasi yang beredar, Ana Lutfi yang pada Pemilu 2009 lalu maju dari Daerah Pemilihan VIII meliputi Jombang, Nganjuk, Kabupaten/Kota Mojokerto, dan Madiun dengan kendaraan politik PAN. Tahun depan pun kemungkinan dapil-nya akan sama. Sementara dia sendiri menginginkan pindah ke Dapil VI yang meliputi Tulungagung, Kabupaten/Kota Blitar, dan Kabupaten/Kota Kediri. Alasannya ialah karena dia lahir dan besar di Tulungagung.

Secara terpisah, Ketua Umum DPD Partai Hanura Jatim Kuswanto membenarkan bahwa Ana Luthfi pindah ke Partai Hanura. Menurutnya, mantan calon wakil bupati Tulungagung itu akan mencalonkan diri menjadi caleg DPR RI dari dapil VI.

''Dia ingin memperjuangkan tanah kelahirannya di DPR RI,'' kata Kuswanto.

Partai PAN Jatim menyerahkan 100 daftar calegnya di hari terakhir pendaftaran ke kantor KPU Jatim. Partai PAN menargetkan perolehan kursi di DPRD Jatim sebanyak 15 persen dari jumlah saat ini yang hanya tujuh kursi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com