Perampok Bercadar Beraksi di Lamongan

LAMONGAN, KOMPAS.com — Hadi Priyanto (54) alias Wing Wat, juragan palawija dan karoseri di Desa Sumberkerep, Kecamatan Mantup, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, menjadi korban perampokan, Rabu (17/4/2013) dini hari. Pelaku diperkirakan berjumlah lima orang dan mengenakan cadar.

Nilai kerugian yang diderita Hadi diperkirakan mencapai Rp 1 miliar, terdiri dari 1 truk, 1 mobil Toyota Innova, uang tunai Rp 300 juta, perhiasan emas 17 gram, 5 surat buku pemilik kendaraan bermotor (BPKB), dan jaket kulit koleksi.

Selain menggasak barang berharga, komplotan itu juga menyekap dan melukai korbannya. Hadi mengalami luka pada lengan, jempol tangan kiri, dan kepala terkena sabetan pedang. Istri korban, Emi Anggraini (53), juga dilukai oleh perampok.

Pelaku diperkirakan masuk dengan memanjat tembok belakang setelah melewati sawah di belakang rumah korban. Pelaku memasuki kamar karyawan lebih dulu dan mengalungi leher dua karyawan dengan celurit. Dua karyawan itu juga disekap. Setelah itu pelaku masuk ke kamar Hadi, lalu melukai korban dan istrinya. Pelaku juga mengobrak-abrik kamar anak korban, Meme dan Erik Susanto.

Menurut Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Lamongan Ajun Komisaris Hasaran, Hadi juga pernah mengalami perampokan pada tahun 1999. Ketika itu, mobilnya dibawa pelaku.