Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pilgub Bali: Puspayoga Nomor Urut 1, Pastika 2

Kompas.com - 30/03/2013, 19:23 WIB
Kontributor Denpasar, Muhammad Hasanudin

Penulis

DENPASAR.KOMPAS.com — KPU Provinsi Bali melakukan pengundian nomor urut di Gedung Wiswa Sabha, Denpasar, Sabtu (30/3/2013). KPU kemarin mengumumkan pasangan Pastika-Sudikerta (Pasti-Kerta) dan Puspayoga-Sukrawan (PAS) sebagai pasangan cagub-cawagub yang lolos verifikasi peserta pemilihan Gubernur Bali 2013.

Dalam pengambilan nomor urut ini kedua pasangan diwakili tim suksesnya masing-masing. Pasti-Kerta diwakili oleh I Gede Sumerjaya Linggih sementara Puspayoga-Sukrawan diwakili Cok Ratmadi.

Tim sukses PAS mendapat kesempatan pertama untuk mengambil nomor urut dan tim sukses Pasti-Kerta harus mengalah dan menunggu giliran berikutnya.

Setelah kedua tim sukses mengambil nomor urut, tiba saatnya kedua kandidat untuk membukanya. Saat dibuka secara bersama-sama, pasangan PAS mendapat nomor urut 1 sementara pasangan Pastikerta mendapat nomor urut 2.

Kedua pasangan cagub dan cawagub ini disambut sorak sorai pendukungnya. Meski melibatkan banyak massa pendukung kedua kandidat, tetapi acara pengundian nomor urut ini berlangsung tertib hingga akhir.

Untuk diketahui saja, kedua pasangan yang akan bertarung dalam Pilgub Bali 2013 ini merupakan pasangan petahana, Pastika sebagai Gubernur Bali dan Puspayoga adalah wakilnya. Pada Pilgub 2008 lalu keduanya diusung oleh PDI-P, tapi dalam Pilgub kali ini Pastika-Puspayoga memilih "bercerai" dan maju dengan kendaraan politik masing-masing.

Dalam Pilgub ini Pastika diusung 8 Parpol Koalisi diantaranya Golkar, Demokrat, Hanura, dan Gerindra sementara Puspayoga yang merupakan kader PDI-P tetap diusung Partai moncong putih tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com