YOGYAKARTA,KOMPAS.com -Proses penembakan empat tahanan di Lapas Sleman, Sabtu (23/3/2013) dini hari pukul 12.30 hanya berlangsung sekitar 15 menit.
Gerombolan penembak berjumlah antara 15-20 orang dan semuanya menggunakan senjata api laras panjang, pistol, dan granat.
Kepala Lapas Sleman Sukamto Hadi mengungkapkan, saat kejadian pintu masuk lapas diketuk empat orang berpakaian preman.
Kepada petugas sipir, mereka mengaku berasal dari Polda DI Yogyakarta dengan menunjukkan surat berkop Polda DI Yogyakarta.
"Mereka mengaku ingin ketemu dengan empat orang tahanan kasus pembunuhan anggota TNI di Hugo's Café. Mereka enggak banyak bicara tetapi langsung beraksi," ujarnya, Sabtu (23/3) di Lapas, Sleman.
Begitu pintu dibuka, empat orang tersebut ternyata diikuti belasan orang dengan penutup muka. Total jumlah mereka sekitar 15-20 orang.
"Mereka membawa senjata semuanya dan langsung menyeret petugas sipir untuk menunjukkan empat tahanan yang mereka cari. Mereka juga mengancam akan meledakkan lapas dengan granat," tambahnya.
Di blok A, komplotan bersenjata tersebut langsung menyisir empat tersangka yang mereka cari dan menembak di tempat, tepat di hadapan 31 tahanan lainnya. Seluruh peristiwa ini hanya berlangsung 15 menit.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.