Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tersangka IW Akui Rampok dan Bunuh Imam

Kompas.com - 21/03/2013, 12:10 WIB
Windoro Adi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Tersangka IW mengaku merampok dan membunuh pengusaha komputer, Imam Assyaffi (31). IW ditangkap Sat Jatanras Polda Metro Jaya, Rabu (20/3/2013) sekitar pukul 21.00.

"Dia kami gerebek sekitar pukul 21.00, di satu rumah biliar di kawasan Pondok Kopi, Klender, Jakarta Timur (Jaktim). Di depan Jogya Mal," ungkap salah seorang anggota reserse Sat Jatanras, Direskrimum Polda Metro Jaya, beberapa menit lalu.

Saat diperiksa polisi, IW mengaku, dirinyalah yang merampok dan membunuh Imam. "Kawat yang digunakan IW membunuh sudah dibuang, tetapi kami telah menemukan telepon genggam korban yang dirampas dan dijual kepada orang lain. Telepon genggam ini penting sebagai alat bukti materiil pada kasus ini," ujar anggota reserse tadi.

Menurut dia, IW menjual telepon genggam korban kepada AK dengan harga Rp 2.150.000. "Telepon genggamnya, Blackberry jenis Dakota," ujarnya. Karena kabur saat hendak ditangkap, polisi menembak betis kanan IW. "Dari sana dia kami bawa ke RS Polri untuk diobati. Setelah itu, baru kami bawa ke Polda Metro," kata anggota reserse tersebut.

Menurut dia, hampir seluruh pengelola rumah biliar di Jaktim mengenal IW. Hal itu mempermudah polisi mencari tersangka. IW bertemu tersangka lain, D, juga di rumah biliar pada akhir Februari lalu.

Kanit Jatanras Budy menambahkan, berdasarkan bukti-bukti yang diperoleh, D dalang pembunuhan. Hasil rampokan dibagi dua. "D antara lain menyimpan perhiasan emas yang dibeli dari uang korban, di bawah timbunan beras, di rumahnya, di Pondok Kopi," ungkap Budy. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com