Dua Kandidat Bupati Telat, Penyampaian Visi-Misi Molor

PASURUAN, KOMPAS.com - Sebanyak enam pasangan calon bupati-wakil bupati Pasuruan untuk pertama kalinya menggelar kampanye secara bersama-sama di Gedung DPRD Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, Kamis (14/2/2013).

Dalam kesempatan itu, masing-masing kandidat diberikan waktu yang sama untuk menyampaikan visi misi di depan undangan. Sayangnya, acara yang semula dijadwalkan dimulai pukul 08.00 WIB terlambat, dan baru dimulai pukul 10.00 WIB.

Keterlambatan ini disebabkan adanya dua pasangan calon bupati-wakil bupati yang terlambat hadir. "Ya, undangan untuk tamu memang jam 8 pagi, tapi ada dua pasangan yang terlambat hadir," ujar Mohammad Hidayat, Ketua Panitia Penyampaian Visi, Misi dan Program Calon Bupati-Wakil Bupati Pasuruan.

Enam pasangan calon bupati-wakil bupati yang maju pilkada Kabupaten Pasuruan yakni Eddy Paripurna-Bambang Pudjiono (Diba'), Udik Djanuantoro-Joko Cahyono (Dikjoyo), Anwar Sadad-Dade Angga (Anda), Irsyad Yusuf-Riang Kulub Prayuda (Satria), Muzammil Syafi'i-Juraidah (Mujur), dan Kelana Aprilianto-Agus Asyari (Berkelas).

Menurut sejumlah undangan yang hadir, penyampaian visi misi berlangsung menjenuhkan. Para kandidat dinilai tidak bisa mengkritisi visi misi, dan cenderung normatif. "Pada dasarnya, visi misi mereka sudah mencakup semua permasalahan, tapi masih normatif. Belum ada program yang signifikan dan solutif," ujar Lujeng Sudarto, Ketua LSM Pusat Studi Advokasi dan Kebijakan (Pusaka).