Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Budidaya Ikan Kerapu Dikembangkan di Aru

Kompas.com - 10/02/2013, 17:20 WIB
Antonius Ponco A.

Penulis

DOBO, KOMPAS.com - Budidaya ikan kerapu terus dikembangkan di perairan di Kabupaten Kepulauan Aru, Maluku.

Dinas Kelautan dan Perikanan Aru berencana bekerja sama dengan perusahaan yang membudidayakan ikan kerapu itu agar cara-cara budidaya kerapu dipahami juga oleh nelayan. Nelayan bisa ikut membudidayakan ikan kerapu.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Aru Johanes Gutandjala mengatakan, Minggu (10/2/2013), pihaknya telah menyiapkan tiga buah keramba dan kelompok nelayan yang akan membudidayakan ikan tersebut. Satu keramba yang bisa berisi sampai 500 bibit ikan kerapu, dibudidayakan oleh lima nelayan.

"Keramba dan kelompok nelayannya sudah siap, sekarang tinggal pengadaan bibitnya. Satu bibit ikan kerapu seharga Rp 20.000," katanya.

Jika nanti dana sudah tersedia, barulah kerjasama dibuat dengan perusahaan Arafura Marine Culture yang membudidayakan kerapu di keramba-keramba apung. uUdidaya kerapu oleh perusahaan ini sudah dimulai sejak tahun 2006. Tahun lalu, mereka mengekspor kerapu hasil budidaya ke China.

Meski sudah berjalan sejak tahun 2006 dan sudah mengekspor kerapu hasil budidayanya, Henson Gaite, pimpinan di perusahaan itu, mengatakan tidak mudah membudidayakan ikan kerapu.

"Kami masih ujicoba terus supaya ikan kerapu yang dihasilkan lebih baik. Ekspor ikan ini juga tidak mudah karena keuntungan yang diperoleh kecil sekali dibandingkan biaya yang sudah dikeluarkan untuk membudidayakan kerapu," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com