Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buatlah Visi-Misi yang Realistis

Kompas.com - 09/02/2013, 22:21 WIB
Didit Putra Erlangga Rahardjo

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com- Memasuki masa kampanye, lima pasangan calon Pilkada Jabar memulai tur keliling Jawa Barat selama 14 hari untuk mengampanyekan visi dan misi mereka demi memikat para pemilih. Namun, sampai saat ini ternyata belum ada visi dan misi yang realistis yang bisa dipegang oleh warga.

Kesimpulan tersebut diucapkan oleh budayawan Acep Iwan Saidi yang dihubungi belum lama ini. Dia berkesimpulan bahwa visi dan misi para calon yang masih abstrak belum bisa diterjemahkan menjadi sesuatu yang konkret atau indikatornya pasti.

"Misalnya dalam tahun pertama akan seperti ini, tahun berikutnya seperti itu, dan seterusnya hingga tahun ke lima. Dengan demikian, masyarakat bisa menagih bila janjinya tidak tercapai," kata Iwan.

Misalnya bila mengangkat visi Jabar 2018 sejahtera, harus bisa diterjemahkan menjadi program konkret di bidang kesehatan, pendidikan, atau semacamnya. Para calon harus menjanjikan sesuatu yang konkret, bukan hal yang abstrak.

Gaya

Dalam penyampaian visi dan misi pasangan calon di depan anggota DPRD Provinsi Jabar tanggal 7 Februari, terlihat beragam gaya maupun penguasaan panggung dari mereka. Misalnya Dikdik Mulyana Arief Mansur-Cecep Nana Suryana Toyib yang menyisakan waktu enam menit dari 20 menit, berbeda dengan Irianto MS Syafiuddin-Tatang Farhanul Hakim yang kehabisan waktu sehingga harus dipotong.

Ada pula Dede Yusuf Macan Effendi-Lex Laksamana Zainal Lan yang presentasi menggunakan animasi dan menyelesaikannya tepat waktu, serta Ahmad Heryawan-Deddy Mizwar yang bergantian memberi pemaparan. Rieke Diah Pitaloka-Teten Masduki tidak kalah heboh dengan membawa seikat padi yang diklaim bisa panen 12 ton per hektar serta kacang-kacangan.

Acep berpendapat bahwa gaya presentasi tidak punya korelasi dengan substansi visi dan misi mereka. "Apa yang dipaparkan belum tentu sama dengan yang nanti dilakukan," katanya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com