Gubernur Maluku: TNI/Polri Janji Amankan Pilgub Maluku

AMBON, KOMPAS.com - Gubernur Maluku Karel Albert Ralahalu mengungkapkan, aparat TNI/Polri di Maluku telah menyatakan kesiapan dan berkomitmen untuk mengamankan proses pemilihan gubernur dan wakil gubernur Maluku yang berlangsng Juni 2013 mendatang.

Demikian disampaikan Ralahalu, kepada sejumlah wartawan, di Kantor Gubernur Maluku, Kamis (7/2/2013) usai rapat fasilitasi koordinasi dukungan keamanan dan ketertiban serta kesiapan pelaksanaan Pemilukada Maluku. "Namun soal keamanan ini juga menjadi tanggung jawab kita bersama termasuk masyarakat," sambung Gubernur.

Selain TNI/Polri, dukungan dari seluruh pemangku kepentingan, tokoh masyarakat, tokoh agama juga telah disampaikan guna menjaga keamanan saat berlangsungnya pilgub Maluku nanti. "Semua telah memberikan dukungan, bukan hanya TNI/Polri, tapi juga pimpinan pimpinan agama, tokoh masyarakat, semuanya memberikan dukungan, jadi saya kira semuanya akan berjalan lancar," kata Gubernur.

Gubernur mengungkapkan, Presiden telah mengeluarkan Inpres Nomor 2 Tahun 2013 terkait gangguan keamanan yang akan dijadikan pedoman guna menghindari berbagai kemungkinan buruk jelang dan saat berlangsungnya pemilukada. "Tadi sudah disampaikan oleh Pak kapolda dan Pangdam, hal ini nantinya akan menjadi pedoman bagi kita semua agar dapat menghindar dari konflik yang dapat terjadi," ujarnya.

Menurut dia, bersamaan dengan tahapan proses pemilihan kepala daerah di Maluku, di masyarakat juga kerap terjadi beberapa insiden antarwarga yang tentunya sangat dikhawatirkan akan berdampak pada proses pemilukada nanti. "Sekali lagi semua pihak, khususnya masyarakat harus dapat menjaga stabilitas keamanan dengan baik, agar pilgub dapat juga berjalan dengan baik," katanya.