SEMARANG, KOMPAS -
Selain perguruan tinggi, ekspedisi akan melibatkan sejumlah kementerian. ”Kami mohon dukungan perguruan tinggi agar sukses,” kata Wakil Komandan Jenderal Kopassus Brigadir Jenderal TNI Jaswadi pada sosialisasi Ekspedisi NKRI 2013 Koridor Sulawesi di Universitas Diponegoro, Semarang, Rabu (6/2).
Tujuan kali ini adalah Kabupaten Kepulauan Sangihe Talaud dan Minahasa (Sulawesi Utara), Kabupaten Bone Bolango (Gorontalo), Kabupaten Sigi dan Luwuk Banggai (Sulawesi Tengah), Kabupaten Mamuju (Sulawesi Barat), Kabupaten Tanah Toraja dan Gowa (Sulawesi Selatan), dan Kabupaten Kolaka (Sulawesi Tenggara). Sasaran ekspedisi: hutan, gunung, rawa, laut, sungai, dan pantai. Selain mendata kerusakan hutan, penelitian geologi, dan potensi bencana alam, ekspedisi juga mendata flora fauna.
Secara militer, menurut Kepala Bagian Operasi Ekspedisi NKRI 2013 Koridor Sulawesi Letnan Kolonel Rafael G Baay, prajurit akan memiliki naluri tempur di hutan, pegunungan, rawa, laut, sungai dan pantai, serta menguasai medan khusus.
”Sasaran lain, terpetakan potensi geologi dan potensi bencana yang berguna bagi pemerintah untuk diantisipasi,” kata Rafael. Ekspedisi juga akan diikuti pakar dari perguruan tinggi.
Rektor Undip Sudharto P Hadi mendukung dan berharap mahasiswanya bisa terlibat.