Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolda Sulselbar: Tak Ada Sunat, Bayarkan Semua Honor

Kompas.com - 01/02/2013, 14:54 WIB
Kontributor Makassar, Hendra Cipto

Penulis

MAKASSAR, KOMPAS.com - Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat Irjen Mudji Waluyo memerintahkan seluruh Kepala Polres di Sulselbar agar menyerahkan sisa dana pengamanan Pemilihan Gubernur Sulsel kepada anggota yang bertugas di lapangan. Perintah Mudji ini diungkapkannya dalam konferensi persnya di markas Polrestabes Makassar, Jumat (1/2/2013).

"Dana pengamanan tidak ada yang disunat seperti yang diberitakan Kompas.com yang diikuti oleh media lokal di Makassar. Ini ada terjadi miskomunikasi antara Kapolres dan anggotanya. Memang yang ditandatangani Rp 900.000, namun baru diserahkan setengahnya. Sebab tugas anggota belum selesai mengamankan Pilgub. Nanti kalau sudah selesai semua tugas pengamannya, barulah akan diserahkan sisanya. Jadi saya perintahkan kepada seluruh Kapolres agar segera melunasi sisa dana pengamanan pilgub Sulsel ke anggotanya," tegas Mudji.

"Saya siap diperiksa dan mempertanggungjawabkan seluruh dana pengamanan pilgub," kata Mudji lagi.

Mantan Kepala Polda Maluku ini, juga mengatakan, dana pengamanan debat kandidat tahap dua yang batal dilaksanakan sudah dikembalikan ke kas negara. "Dana pengamanan debat kandidat juga sudah dikembalikan ke kas negara sebesar Rp 200 juta lebih," ungkapnya.

Bukan hanya itu, Mudji juga mengatakan, bahwa dia juga melibatkan BPKP untuk melakukan pengawasan dalam penggunaan dana tersebut. "Semuanya sudah dipertanggung jawabkan secara akuntabel. Jika ada yang salah, tangkap dan tahan saya, ini namanya bertanggung jawab," tandasnya.

Keluhan anggota yang mengira honornya dipotong, juga menjadi perhatian Kepala Polri Jenderal Timur Pradopo. "Tapi saya sudah sampaikan sama beliau bahwa memang para anggota belum menerima sepenuhnya karena masih menjalankan tugas pengamanan Pilgub sampai selesai," ucap Mudji.

Sementara itu, Kepala Polrestabes Makassar Wisnu Sandjaja mengaku pasti akan memberikan penuh seluruh honor. "Kami pasti berikan semua, hal itu merupakan hak seluruh anggota yang telah menjalankan tugas," tegas Wisnu.

Sebelumnya telah diberitakan KOMPAS.com soal keluhan anggota Polisi soal pemotongan honor pada pengamanan saat pilgub. Dimana setiap anggota polisi telah menandatangani pembayaran dana pengamanan Pilgub Rp 900.000, namun yang diterimanya hanya Rp 400.000. Padahal dana pengamanan Pilgub Sulsel sebesar Rp 38,9 miliar dengan menggunakan APBD tahun 2012 dan 2013.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com