Suami Aniaya Istri Gara-gara Internet

KEFAMENANU, KOMPAS.com - Natalia Kefi (29) seorang ibu rumah tangga warga Kelurahan kefamenanu Utara, Kecamatan Kota Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur, babak belur dianiaya suaminya Fristo Oswaldus Besi (31), Selasa kemarin. Penganiayaan dipicuteguran sang istri karena Fristo pulang larut malam, setelah bermain internet.

Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Kepolisian Sektor Kefamenanu Iptu Sefnat SY Tefa kepada Kompas.com, Rabu (30/1/2013) mengatakan pelaku sudah ditangkap sesaat setelah muncul laporan dari Natalia.

"Awalnya pelaku main internet di warnet sampai pukul 24.00 Wita, setelah itu dia kembali ke rumah. Sampai di rumah sudah tengah malam sehingga istrinya pun langsung marah-marah, bahkan sempat melontarkan kalimat yang meremehkan pelaku. Karena saking emosi pelaku kemudian memukuli wajah dan kepala istrinya secara bertubi-tubi, bahkan saat istrinya terjatuh pelaku tanpa ampun terus menginjak di bagian wajah dan kepala sampai darah segar pun mengucur," kata Sefnat.

Sefnat menceritakan, setelah dilakukan pemeriksaan, diketahui motif aksi Fristo semata-mata dilandasi faktor emosional belaka. Pelaku saat ini sudah ditahan di sel Mapolres TTU sampai 20 hari ke depan.

"Karena keduanya adalah suami istri sah, maka pelaku akan dijerat Undang-undang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) Nomor 23 Tahun 2004, Pasal 44 ayat 1 dengan ancaman hukumannya 5 tahun dan denda Rp 15 juta," kata Sefnat.