Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gelombang Tinggi Hancurkan Rumah Warga di Tiga Desa

Kompas.com - 10/01/2013, 14:59 WIB
Kontributor Manggarai, Markus Makur

Penulis

LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Curah hujan yang tinggi saat musim barat dari Januari-Maret di wilayah Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur mengakibatkan gelombang tinggi yang merobohkan rumah warga di lima desa dan satu kelurahan.

Di Desa Papagarang, ada empat rumah roboh dan di Desa Rinca ada empat rumah roboh dihantam gelombang tinggi. Selain rumah, sejumlah perahu milik nelayan juga mengalami kerusakan parah.

Di Desa Pulau Komodo, ada empat perahu ikan yang rusak. Selain itu, dua tanggul penahan gelombang di Desa Papagarang yang rusak dan juga dua tanggul penahan gelombang di Pulau Messa yang rusak.

Data ini diungkapkan Camat Komodo, Kabupaten Manggarai, Abdullah Nur saat dikonfirmasi Kompas.com dari Borong, Kamis (10/1/2013). Abdullah menjelaskan, tanggul penahan air laut di Kampung Ujung pun rusak berat.

"Semalam gelombang tinggi hantam Pendopo makanan kuliner di Kampung Ujung. Saya bersama warga masyarakat tadi malam memberikan pertolongan di Kampung Ujung. Selain itu Nelayan di wilayah Pulau di Kabupaten Manggarai Barat tidak melaut akibat cuaca buruk ditambah dengan musim Barat," kata Abdullah.

Abdullah menjelaskan, perahu nelayan yang rusak banyak dan saat ini Pemerintah Kecamatan Komodo sedang mendatanya. Selain itu, Camat Abdullah menjelaskan, sebuah kapal tanker di sekitar Pantai Gorontalo, dekat Hotel Jayakarta sudah karam akibat dihantam gelombang tinggi. Saat ini kapal itu masih karam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com