Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Kupang Serbu Hypermart Baru

Kompas.com - 18/12/2012, 13:55 WIB
Kornelis Kewa Ama Khayam

Penulis

KUPANG, KOMPAS.com — Ribuan warga Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT),  berjejalan di Hypermart yang baru dibuka, Selasa (18/12/2012). Pembukaan pusat perbelanjaan swalayan yang terletak di Bundaran Peu itu diresmikan Gubernur NTT Frans Lebu Raya.

Akibat membeludaknya pengunjung, banyak mobil ataupun sepeda motor kesulitan mendapatkan tempat parkir.

Sementara itu, di dalam swalayan, pengunjung tampak memadati setiap selasar sambil membawa keranjang atau troli. Di tengah kepadatan itu, beberapa pengunjung tampak menikmati minuman ringan, mencicipi buah-buahan sambil berjalan, sebelum membayar di kasir. "Ini, kan, pembukaan. Jadi, ada yang perlu dinikmati gratis," celetuk seorang pengunjung yang sedang mengunyah buah lengkeng.

Kebosanan, kejenuhan, dan kekecewaan pengunjung mulai terasa saat mendekati atau antre di kasir. Para petugas kasir belum terbiasa menggunakan fasilitas pembayaran dengan sistem mesin online internal Hypermart. Tampak mesin penghitung macet karena salah tekan, pengembalian uang pengunjung lambat dengan alasan tidak ada uang receh, belum ada daftar harga pada barang yang dibeli, mesin penghitung tidak bisa merekam harga yang sudah tertera, dan lainnya.

Beberapa konsumen terpaksa meninggalkan barangnya di depan kasir karena tidak tahan mengantre lama. Petugas kasir tampak lamban, grogi dan bingung melayani konsumen yang mengantre.

Gubernur berharap kehadiran pusat perbelanjaan itu semakin mendorong perekonomian, peluang usaha, dan kemudahan berbelanja warga. Ratusan tenaga kerja lokal terserap di pusat perbelanjaan itu. Warga Kupang tidak perlu lagi berbelanja jauh sampai Denpasar, Surabaya, atau Jakarta untuk berbagai jenis kebutuhan.

Hypermat merupakan pusat perbelanjaan besar kedua di Kupang, setelah Ramayana yang dibuka pada 2006.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com