Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Khawatir Dipecah, NU Jatim Hanya Restui 1 Cagub

Kompas.com - 29/11/2012, 13:59 WIB
Kontributor Surabaya, Achmad Faizal

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com - Nahdlatul Ulama (NU) Jatim tidak ingin massanya terpecah karena pemilihan gubernur (Pilgub) Jawa Timur tahun depan. Karena itu, NU hanya akan mendukung satu calon gubernur (cagub) sebagai upaya pemersatu warga Nahdliyin.

Keputusan itu,  kata Humas PWNU Jatim,  Norhadi, diiputuskan dalam rapat gabungan pengurus Syuriah dan Tanfidziyah NU Jatim kemarin. ''Selain menyelamatkan NU dari potensi perpecahan, NU juga harus satu suara dan tujuan dalam mengembangkan masyarakat dan mengawal langkah para ulama,'' katanya, Kamis (29/11/2012).

Norhadi mengatakan, menjelang pilgub nanti kata dia, PWNU akan mengumpulkan para ulama se-Jatim untuk memutuskan satu nama cagub yang didukung dan dinilai mampu mempersatukan massa NU.

''NU Jatim tidak pernah berpikir soal menang kalah di pilgubnya. Namun akibat dari pilgub inilah yang dikhawatirkan oleh pengurus dan para kiai. NU tidak ingin Pilgub Jatim 2013 seperti Pilgub 2008. Saat itu massa maupun ulama NU terpecah mendukung dua calon dari nahdiyin yakni pasangan Karsa (Soekarwo-Saifulah Yusuf) dan pasangan Kaji (Khofifah Indar Parawansah-Mujiono).

Dalam rapat gabungan kemarin, selain membahas Tanfidziah selain membahas soal cagub Jatim, juga dibahas tentang perkembangan isu sosial politik di Jatim dan rencana konferensi wilayah PWNU Jatim.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com