Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kadistrik Papua Meninggal Mendadak di Bandung

Kompas.com - 28/11/2012, 14:15 WIB
Kontributor Bandung, Rio Kuswandi

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Amandanus Yokaf (53) warga asal Merauke, Papua Barat mendadak meninggal dunia ketika mengikuti Diklat Kepemimpinan Tingkat III Angkatan ke IV, di Hotel Posters Jalan PHH Mustopa, Bandung, Jawa Barat, Rabu (28/11/2012), sekitar pukul 08.00 WIB.

Berdasarkan keterangan dari Kanit Reskrim Ajun Komisaris Polisi (AKP) Cibeunying Kaler, Ahmad Gunawan, Kepala Distrik Teluk Arguni Bawah, yang beralamat di Jalan Brawijaya II, Kabupaten Kaimana, Kecamatan Kaimana, Papua Barat itu sempat meminta izin keluar ruangan saat perkuliahan berlangsung.

"Niatnya membeli obat ke warung, ketika akan kembali lagi ke kelas, korban langsung membungkuk kesakitan," jelas Ahmad kepada wartawan, di Rumah Sakit Santo Yusup, Jalan Cikutra, Bandung.

Saat itu, para peserta diklat baru masuk sekitar 15 menit dari jam yang sudah ditetapkan sebelumnya. Petugas keamanan yang tengah bertugas di hotel tersebut terheran-heran ketika melihat korban membungkuk kesakitan. Korban muntah muntah dan langsung pingsan.

"Petugas keamanan langsung menghampiri korban, sementara yang lainnya menginformasikan kepada para pendidik dan peserta diklat," kata Ahmad.

Seluruh peserta diklat yang berjumlah 42 orang beserta staf pengajar yang jumlahnya lebih dari 10 orang langsung keluar dari ruangan menghampiri korban. Yokaf lalu dilarikan ke RS. Santo Yusuf, Jalan Cikutra, Bandung. "Korban dilarikan beramai-ramai oleh teman-teman dan dosennya sekitar pukul 08.19 WIB," kata Ahmad.

Ahmad menambahkan, saat dibawa ke rumah sakit korban masih bernafas, namun, setelah 10 menit tiba di rumah sakit korban diketahui sudah tidak bernyawa. "Pihak dokter pun tengah berusaha menyelamatkan nyawanya, tapi ketika dokter menangani korban dengan alat pemacu jantung, kondisi korban semakin melemah dan akhirnya nyawa korban tidak berhasil diselamatkan," kata Ahmad lagi.

Berdasarkan keterangan yang terhimpun, korban meninggal dunia pukul 08.40 WIB. Belum diketahui penyebab meniggalnya korban, karena polisi masih melakukan penyelidikan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com