Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4.000 Polisi Masih Berjaga di Lampung Selatan

Kompas.com - 05/11/2012, 15:44 WIB
Dian Maharani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigadir Jenderal Polisi Boy Rafli Amar mengatakan, sekitar 4.000 personel masih berjaga di lokasi bentrok antara warga Desa Balinuraga, Kecamatan Way Panji dengan warga Desa Agom, Kecamatan Kalianda di Lampung Selatan,. Meski pun, kedua kelompok telah menyepakati 9 butir untuk berdamai.

"Petugas di sana masih sekitar 4000. Masih terus melakukan langkah-langkah atau tindakan preventif di sana," ujar Boy, di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (5/11/2012).

Boy menjelaskan, tim gabungan Polri, Polda Sumatera Selatan, hingga anggota Brimob lainnya akan tetap menjaga lokasi bentrok hingga para pengungsi di Sekolah Polisi Negara (SPN), Bandar Lampung kembali ke Desa Balinuraga.

"Di sana petugas sampai proses kembalinya warga dari tempat pengungsian ke tempat asal mereka," lanjut Boy.

Boy menambahkan, sejumlah pengungsi juga telah kembali ke rumah mereka di Desa Balinuraga. Rumah warga yang rusak mulai dibenahi. Seperti diketahui, kedua kelompok warga desa sepakat berdamai, Minggu (4/11/2012), sekitar pukul 14.27 WIB, di Balai Keratun, Lampung. Keduanya sepakat tidak akan bertikai seperti yang terjadi di Desa Balinuraga, Kecamatan Way Panji, pada Sabtu (27/10/2012) hingga Senin (29/10/2012).  

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com