Internet Sokong Telkom

Jakarta, Kompas - Laba bersih PT Telekomunikasi Indonesia Tbk pada triwulan III-2012 sebesar Rp 14,13 triliun, naik 20,76 persen dari periode sama tahun lalu, Rp 11,7 triliun. Pada periode sama, laba bersih PT Telekomunikasi Selular Rp 11,72 triliun, naik 23 persen dari periode sama tahun lalu.

Direktur Utama PT Telkom Arief Yahya menyatakan, layanan data, internet, dan teknologi informasi mencatat rekor serta menjadi pendorong pertumbuhan Telkom.

”Hal tersebut didukung penambahan jumlah pelanggan seluler yang signifikan di tengah kondisi persaingan pasar yang keras,” kata Arief, di Jakarta, Selasa (23/10).

Pendapatan data, internet dan jasa teknologi informasi Telkom per September 2012 mencapai Rp 20,1 triliun, tumbuh 12,2 persen dibandingkan dengan periode serupa tahun lalu, Rp 18 triliun. Pendapatan interkoneksi naik 17,6 persen jadi Rp 3,1 triliun dibandingkan dengan tahun lalu, Rp 2,637 triliun. Adapun pendapatan layanan seluler tumbuh 10,6 persen jadi Rp 39,8 triliun dibandingkan dengan periode sama tahun lalu, Rp 36 triliun.

Secara terpisah, Direktur Utama Telkomsel Alex J Sinaga menyatakan, pada triwulan III-2012 Telkomsel mencatat rekor pendapatan bulanan tertinggi dalam sejarah perusahaan, sebesar Rp 5 triliun, tertinggi sejak 2008.

Dengan penetrasi yang mencapai lebih dari 100 persen total populasi pada tahun 2012, menurut Alex, industri telekomunikasi seluler akan segera memasuki periode maturasi dalam hal pertumbuhan pelanggan. Telkomsel bertekad meningkatkan layanan data dan pertambahan nilai.

Pertumbuhan jumlah pelanggan seluler tidak terlepas dari penambahan jumlah menara base transceiver station (BTS) yang mencapai 24 persen dibandingkan dengan periode sama tahun 2011. Saat ini jumlah total BTS Telkom adalah 51.006 unit.

Dengan meningkatnya pelanggan layanan seluler tersebut, hingga triwulan III-2012 ini, jumlah total pelanggan Telkom Group mencapai 147 juta pelanggan. Bahkan bagi Telkomsel, pertumbuhan 14,5 juta pelanggan sudah melampaui total pertumbuhan pelanggan tahun 2011 sebesar 13 juta. Jumlah total pelanggan Telkomsel hingga akhir triwulan III-2012 tercatat sebesar 121 juta pelanggan dengan jumlah pelanggan data mencapai 51 juta pelanggan atau tumbuh 47 persen dibandingkan dengan periode sama tahun lalu.

Analis pasar modal, Pardomuan Sihombing, menyatakan kinerja Telkom tetap baik di tengah persaingan ketat di industri telekomunikasi. Hal itu antara lain juga didorong terjaganya pertumbuhan perekonomian domestik.

”Kinerja Telkom sampai akhir tahun masih bertumbuh meskipun persaingan makin ketat di antara 11 operator. Hal itu didukung pangsa pasar Telkom yang masih besar didukung inovasi layanan,” kata Pardomuan. Pada penutupan kemarin, saham Telkom ditutup naik 100 poin (1,05 persen) ke 9.650. (BEN)