Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bank Jatim Bantah Direkturnya Terlibat Narkoba

Kompas.com - 19/10/2012, 11:53 WIB
Kontributor Surabaya, Achmad Faizal

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com - Bank Jatim membantah kabar yang menyebutkan salah satu direkturnya terlibat korupsi dan narkoba. Bank Jatim juga membantah memiliki cabang di Kalimantan Selatan yang memiliki direktur bernama Yudi Setiawan.

Pemberitaan tersebut, kata Corporate Secretary Bank Jatim, Revi Adiana Silawati perlu diluruskan karena menyangkut nama baik korporasi. "Apalagi sejak Juli lalu, kami sudah menjadi perusahaan yang go publik, jadi masalah pencitraan cukup sensitif bagi kami," katanya, Jumat (19/10/2012).

Dalam susunan pejabat di tingkat direksi, kata dia, tidak ada nama Yudi Setiawan. Komposisi Direksi PT Bank Jatim Tbk, masa bakti 2011-2015 adalah, Hadi Sukrianto (Direktur Utama), Djoko Lesmono (Direktur Bisnis, Menengah dan Korporasi), Partono (Direktur Agrobisnis dan Usaha Syariah), Suparlan (Direktur Kepatuhan), dan Eko Antono (Direktur Operasional).

Nama Yudi disebut-sebut polisi sebagai rekan staf khusus Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bidang Bantuan Sosial, Whisnu Agung Prasetya yang ditangkap karena diduga mengonsumsi narkoba. Keduanya diamankan di Apartemen Sudiman, Jakarta Rabu (10/10/2012) lalu.

Di apartemen tersebut ditemukan 0,2 gram sabu dan senjata api milik Yudi. Wishnu belakangan akhirnya dibebaskan karena tidak terbukti mengonsumsi narkoba. Sementara Yudi, pemeriksaannya dilanjutkan karena hasil tes urine menyebutkan, dia terbukti mengonsumsi sabu. Dia juga diterbangkan ke Kalsel untuk pemeriksaan kasus korupsi. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com