Para Pemain Jaran Kepang Protes ke Gubernur Jateng

SEMARANG, KOMPAS.com — Karena keberatan disebut kesenian paling jelek sedunia, para penari dan penggiat kesenian rakyat jaran kepang, jaran eblek atau juga dikenal sebagai kuda lumping, Rabu (12/9/2012) pukul 11.00, akan melakukan pentas sebagai bentuk protes kepada Gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo.

Para penggiat dan penari jaran eblek yang melancarkan protes ini berasal dari Magelang, Kendal, dan sekitarnya. Mereka akan berpentas di depan Kantor Gubernur Jawa Tengah. Apabila kantor gubernur ditutup, mereka akan pentas di jalan protokol, Jalan Pahlawan, depan kantor tersebut.

Pentas mereka di depan kantor gubernur sebagai reaksi atas pernyataan Gubernur Bibit Waluyo pada pekan lalu di Magelang. Bibit Waluyo saat ini menyatakan, kesenian jaran kepang atau jathilan adalah kesenian paling jelek sedunia. Padahal, tradisi jaran kepang yang berkembang di masyarakat itu pemainnya kebanyakan petani dan merupakan tradisi kejuangan rakyat. Mereka menggunakan jathilan sebagai bentuk protes terhadap penjajah atau raja yang tidak adil terhadap rakyatnya.