Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pilkada Belum Jelas, Baliho Calon Sudah Marak

Kompas.com - 11/09/2012, 16:33 WIB
Kontributor Polewali, Junaedi

Penulis

POLEWALI MANDAR, KOMPAS.com - Meski pelaksanaan Pilkada Polewali Mandar, Sulawesi Barat yang akan dimulai Maret 2013 mendatang sudah semakin dekat, namun KPUD setempat hingga kini belum melakukan persiapan apapun.

Ketua KPUD Polewali Mandar Usman Suhuriyah menyatakan, pihaknya sedang menunggu putusan Mendagri dan KPU pusat terkait munculnya wacana penundaan pilkada oleh Kemendagri.

Kepada Kompas.com, Selasa (11/9), Usman menyatakan KPU Polewali Mandar (Polman) menunggu payung hukum untuk menggelar suksesi Pilkada Polman 2014-2019 jika skenario penundaan jadi dilaksanakan. Namun, menurut Usman, jika jadwal pilkada normal seperti yang sudah direncanakan sebelumnya, maka pelaksanakan Pilkada Polman kembali mengacu pada UU Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah dan semua regulasi turunannya.

Usman menjelaskan, pelaksanaan Pilkada Polman untuk non tahapan sudah harus dimulai pada Oktober 2012, yakni membahas segala persiapan seperti anggaran, penyerasian peraturan dan regulasi terkait pilkada serta penguatan institusi di internal KPU. Sementara tahapannya (resmi) baru akan dimulai Maret 2013 hingga hari H pilkada Oktober 2013 mendatang.

Kendati jadwal pelaksanaan Pilkada Polman belum jelas, namun belasan calon bupati dan wakil bupati Polman yang merasa punya kans atau peluang menang, sudah menebar pesona. Ribuan baliho, spanduk dan stiker menghiasi setiap sudut jalan, fasilitas umum dan kendaraan umum yang berseliweran di kota Polewali Mandar. Ada baliho calon yang berani menyatakan siap menjadi bupati Polewali Mandar dengan klaim mengantongi sejumlah dukungan partai politik tertentu. Sementara belasan calon lainnya siap dilamar menjadi wakil bupati.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com