Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Amankan Ribuan Liter Solar Ilegal

Kompas.com - 03/09/2012, 06:11 WIB
Kontributor Kolaka, Suparman Sultan

Penulis

KOLAKA,KOMPAS.com - Jajaran Polres Kolaka, Sulawesi Tenggara menangkap ribuan liter bahan bakar minyak ilegal jenis solar di Kecamatan Samaturu. Bahan bakar minyak (BBM) ilegal tersebut di duga akan diselundupkan ke beberapa perusahaan tambang yang ada di Kabupaten Kolaka dan Kolaka Utara.

Kepala satuan serse Polres Kolaka, AKP Agung Basuki mengatakan kalau BBM ilegl tersebut berhasil ditangkap setelah anggota Polsek Samaturu melakukan patroli diwilayah kerja mereka.

"Jadi yang kita amankan atau tangkap itu sekitar 127 jergen dengan kapasitas masing-masing jergen berisi 35 liter. Para penyelundup BBM ini menggunakan truk dengan nomor Polisi DT 9388 CB. Kejadiannya sekitar jam 8 malam tadi dan anggota Polsek menyerahkan pada Polres untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut," ungkapnya, Minggu (2/9/2012).

Dia juga menambahkan kalau penangkapan ini bagian dari operasi khusus untuk BBM ilegal serta penyakit masyarakat yang dilakukan selama 20 hari.

"Ini surat perintah khusus dari Kapolres dan dimuali dari tanggal 27 bulan Agustus lalu hingga tanggal 15 September 2012. Modusnya masih menggunakan modus lama dengan cara membeli BBM supsidi yang ditimbun, setelah sudah banyak barulah dijual ke perusahaan industri," tambahnya.

Saat ini Polisi baru mengamankan sopir truk tersebut bernama Nasir, sementara identitas pemilik BBM ilegal tersebut sudah diketahui dan dalam pengejaran aparat Polisi.

Operasi yang digelar olh Polres Kolaka tersebut untuk menjawab pertanyaan warga serta ketakutan mereka akan penyalahgunaan BBM subsidi ke industri, khususnya solar.

Dalam operasi khusus ini Polisi tidak menargergetkan jumlah tangkapan, namun hampir bisa dipastikan dalam operasi selanjutnya BBM ilegal akan terus bertambah.

"Kita menyisir beberapa seluruh titik pelosok Kolaka, seperti Kolaka bagian timur, utara, dan selatan. Kita juga sangat mengharapkan informasi dari masyarakat untuk proses penangkapan BBM ilegal tersebut. Hal ini dilakukan karena memang praktek penimbunan serta penyelundupan BBM ilegal khususnya solar di Kolaka memang sangat besar karena terdapat puluhan perusahaan tambang yang acap kli gunakan BBM ilegal," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com