Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hujan Buatan Dimulai, Kabut Asap Justru Muncul

Kompas.com - 28/08/2012, 20:40 WIB
Dwi Bayu Radius

Penulis

PALANGKARAYA, KOMPAS.com -- Pelaksanaan hujan buatan di Kalimantan Tengah dimulai Selasa (28/8/2012). Tak lama setelah hujan buatan pertama dilakukan, kabut asap justru muncul. Meski demikian, kabut hanya muncul sebentar dan setelah itu, kondisi kembali normal.

Hujan buatan dilakukan dengan menebar garam di angkasa menggunakan pesawat terbang. Kegiatan itu akan dilakukan selama 40 hari. Daerah pertama yang mendapat hujan buatan yakni Palangkaraya dan sekitarnya.

Pesawat mulai membuat hujan, Selasa (28/8/2012), dengan lepas landas dari Bandara Tjilik Riwut, Palangkaraya. Pesawat lepas landas sekitar pukul 12.15 dan mendarat pukul 13.30. Para kru pesawat kemudian beristirahat di posko Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) di Bandara Tjilik Riwut. Posko itu juga menjadi tempat berkumpul para petugas yang mendukung pelaksanaan hujan buatan.

Sekitar pukul 15.00, penerbangan kedua dilaksanakan. Sekitar pukul 16.00, posko tiba-tiba saja dikejutkan seruan seorang petugas yang melihat kabut asap.

Dari kejauhan terlihat kabut asap yang cukup pekat. Tercium pula bau asap yang menusuk. Padahal, sekitar pukul 12.00, pandangan di sekitar bandara masih sangat jelas.

Ada kemungkinan asap tersebut merupakan hasil dari hujan buatan yang memadamkan kebakaran di sekitar Palangkaraya. Akan tetapi, kemunculan kabut tidak berlangsung lama. Sekitar pukul 17.00, asap sudah menghilang dan pandangan di landasan pacu kembali jernih. Bau asap pun tak tercium lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com