Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bayi Kembar Siam di Aceh Dirawat Intensif

Kompas.com - 25/07/2012, 22:51 WIB
Kontributor Banda Aceh, Daspriani Y Zamzami

Penulis

BANDA ACEH, KOMPAS.com - Sepasang bayi perempuan dilahirkan dalam kondisi kembar siam, di Banda Aceh. Bayi ini adalah anak dari pasangan Rahmi dan Berlian Indah.

Bayi dilahirkan dalam kondisi dempet bagian perut dan dada (Thoraco-Abdominophagus). Kedua bayi perempuan yang diberi nama Ramadhiana-Ramadhiani ini, kini sedang menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Zainal Abidin (RSUZA) Banda Aceh.

"Saat ini kondisinya stabil dan sehat dan mudah-mudahan kondisi ini bisa bertahan terus sehingga bisa ditangani lebih lanjut," ujar dr Isra, dokter spesialis anak di RSU Zainal Abidin, Rabu (25/7/2012).

Bayi kembar siam yang kini memiliki berat tubuh 4919 gram ini, dilahirkan Barlian melalui operasi bedah cesar di Rumah Sakit Kesdam Banda Aceh, Senin lalu, tepatnya saat hari anak nasional diperingati.

Namun karena kondisi bayinya dempet di bagian dada dan perut -dengan satu tali pusar- maka sang bayi dirujuk ke RSUZA untuk mendapat perawatan intensif.

"Dari pemeriksaan awal sang bayi memang miliki dua jantung, namun mereka memiliki satu tali pusar, tapi bayi-bayi ini akan menjalani CT scan, sehingga bisa dipastikan jumlah organ tubuh yang dimiliki mereka sehingga bisa memberi gambaran bahwa ini bisa dioperasi atau tidak," jelas Isra.

Senada dengan itu, Wakil Direktur bidang Pelayanan RSUZA dr. Andalas Sp.OG mengatakan, pihak rumah sakit membentuk tim untuk menganalisis kondisi bayi tersebut. Tim terdiri atas petugas medis dari RSUZA, Universitas Indonesia, dan Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo Jakarta.

"Kita akan evaluasi kesempurnaan bayi, apakah organ bayi ada bermasalah atau tidak, jika organ bayi normal, maka upaya pemisahan akan dilakukan, namun operasi ini baru bisa dilakukan dalam empat atau enam bulan ke depan, hingga rongga perutnya memiliki ukuran yang cukup, dan untuk saat ini kita rawat dulu," Jelas Andalas.

Sementara itu, Rosita, adik dari ayah sang bayi, mengaku pihak keluarga bersyukru akan kelahiran bayi kembar siam tersebut.

"Bahkan sang ayah bayi langsung meminta saya untuk membuatkan akte dengan nama yang sudah diberikan oleh dokter itu," jelas Rosita.

Menurutnya, pihak keluarga menyerahkan penanganan sang bayi sepenuhnya kepada pihak dokter dan rumah sakit.

"Kami berdoa dan berharap, anak-anak kami bisa panjang umur dan kondisinya bisa stabil," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com